Kriss mengatakan bahwa Hilda sangat tempramen dan kasar. Foto tangan memar Hilda yang beredar itu, menurutnya kejadian saat dia hendak menjatuhkan kulkas.
"Kalau memar-memar di lengannya ini bukan saya pukulin, saya cinta dengan wanita. Dia ingin membalikan kulkas yang ada di situ. Dia tubuhnya besar tinggi dan tingginya hampir sama dengan saya. Dia punya power yang lumayan, saya harus punya power yang lebih besar, saya genggam seperti ini (genggam lengan) jadinya memar," ujar Kriss Hatta saat ditemui di Gedung Trans TV, Tendean, Jakarta Selatan, Senin (26/3/2018) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kriss juga mengaku pernah dipukul oleh Hilda Vitria. Ia pun terluka karena hal itu.
"Itu kejadian aslinya masih pacaran, wajar lah berantem. Masalah terlalu besar, sampai tidak bisa kita bendung. Hilda tempramen kalau berantem, kaki saya dipukul gelas besar (gelas warteg) jempol kanan saya yang dipukul gelas hingga pecah. Namanya ada anggota tubuh yang kena rangsangan mendadak, pasti ada anggota tubuh lain yang melakukan refleksi, tangan kiri saya yang kena di pelipisnya," tutur Kriss Hatta.
Kejadian berantem masih pacaran, Kriss tetap ingin menikahi Hilda Vitria. Ia siap menerima konsekuensi amarah yang dipunya Hilda ketika itu.
"Saya harus siap dengan segala konsekuensinya. Namanya menikahi wanita di masa muda berarti kita sudah merenggut masa-masa ABG-nya dong. Jadi kalau punya emosional yang tidak stabil saya harus siap meredamnya. Ketika saya ajukan pernikahan dan dia mau berati kita harus siap dengan segala konsekuensinya," tukas Kriss Hatta.
Kriss Hatta dan Hilda Vitria sedang dalam persidangan mengenai pernikahan yang dirasa tidak sah. Kriss mempunyai beberapa bukti bahwa dia memang benar pernah menikah dengan Hilda pada tahun 2015.
(mau/doc)