Indonesia Jadi Tamu Kehormatan di Kuala Lumpur International Book Fair

Indonesia Jadi Tamu Kehormatan di Kuala Lumpur International Book Fair

Tia Agnes - detikHot
Jumat, 23 Mar 2018 17:45 WIB
Ilustrasi di Frankfurt Book Fair Foto: Andi Saputra
Jakarta - Sukses dengan Guest of Honour di Frankfurt Book Fair (FBF) pada 2015 lalu, industri perbukuan Indonesia kian dilirik masyarakat dunia. Tiga tahun berlalu, Indonesia akan menjadi tamu kehormatan di Kuala Lumpur International Book Fair (KLIBF).

Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) pun bakal mengkoordinir kehadiran Indonesia sebagai negara tamu. Dikutip dari situs IKAPI, disebutkan Malaysia menjadi pasar internasional dan terbesar untuk buku-buku Indonesia baik dalam hak cipta maupun buku fisik.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Penjualan copyrights buku Indonesia ke penerbit Malaysia bahkan sudah terjadi sejak tahun 1980-an. Pembaca buku berbahasa Indonesia di Malaysia juga berkembang dengan baik. Distributor dan reseller yang menjual buku-buku Indonesia bermunculan dan penulis Indonesia populer di Malaysia," tulis keterangan IKAPI.

Proyek menjadi negara tamu di Malaysia pun menjadi penting bagi kedua negara. Sebagai negara tamu, paviliun Indonesia akan menempati paviliun seluas 180 meter persegi.

Nantinya tak hanya buku saja yang akan dipamerkan Paviliun Indonesia, tapi juga animasi, boardgames, film, dan produk kreatif lainnya. Program yang diselenggarakan adalah penjualan hak cipta, penjualan produk secara fisik, business matchmaking, promosi produk, serta penampilan seni budaya.

KLIBF diselenggarakan di Putra World Trade Centre pada 27 April sampai 6 Mei 2018.

(tia/dar)

Hide Ads