Merasa Tertekan dengan Sandy Tumiwa, Air Mata Tessa Kaunang Kembali Menetes

Jakarta - Tessa Kaunang tak bisa menahan air matanya saat bicara soal kisruh perebutan anak antara dirinya dengan Sandy Tumiwa. Tessa Kaunang tak habis pikir dari menggugat hak asuh anak, Sandy Tumiwa jadi melantur.

Janda beranak dua itu mengatakan, semua masalah yang dibicarakan oleh Sandy Tumiwa soal kedua anaknya sangat sensitif. Tessa kaunang pun sampai menangis membicarakan soal itu.

"Ya tadi memang agak sensitif lah ya. Agak ngelantur gitu loh. Dari yang gugatan hak asuh anak, tiba-tiba jadi yang masalah kegiatan anak, tahu-tahu ke iman anak-anak, ke kepercayaan anak-anak. Menurut saya, saya tahu Sandy dari dulu, ngomongnya tuh nggak ada titik temunya gitu loh, ini maunya apa, nggak tegas gitu loh. Nggak ngerti gitu. Dari tadi kita juga nanya di dalam, maunya gimana, cuma belum bisa mengambil keputusan yang tegas, belum bisa berkomitmen," ucap Tessa Kaunang ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Ampera, Kamis (1/3/2018).

"Jadi saya cuma capek saja, ngerasa capek saja. Karena saya merasa, meskipun benar tadi kata dia anak-anak itu butuh kasih sayang bapak dan ibu, tapi saya sih berpikir kalau bapaknya benar, pasti saya juga ikhlas," lanjutnya dengan air mata menetes.

Baca juga: Saat Sandy Tumiwa dan Tessa Kaunang Saling Berikan Pembelaan soal Hak Asuh Anak

Tessa menangis dan merasa dirinya selalu mendapat tekanan dari Sandy Tumiwa. Itulah yang membuat dirinya merasa lelah dan capek.

"Ya, pasti ada lah tekanan batin, tekanan moril, emotional abuse. Capek, capek saja sama semua yang terjadi. Kalau misalkan dia minta waktu anak, ngapain mesti ke pengadilan? Kalau misalkan masalah komunikasi dihalangi, karena saya sudah capek, dari dulu, sebelum saya pisah ya semuanya ada sebabnya," tuturnya dengan suara menggebu.

Bintang sionetron 'Jodoh Wasiat Bapak' itu mengatakan semua yang dia lakukan pasti ada sebab yang fatal yang dilakukan oleh Sandy Tumiwa. Tessa Kaunang pun tak mengerti kenapa sampai sekarang mantan suaminya itu masih terus mengganggunya.

"Ya itu saya nggak tahu, itu urusannya dia ya. Intinya sih, saya nggak pernah ganggu kehidupan pribadi dia, saya nggak pernah pikirin dia mau bahagia atau tidak. Intinya kan kebahagiaan itu kan untuk dirinya sendiri karena saya kan sudah tidak ada keterikatan sama saya. Saya berharap dia juga begitu sama saya. Ya ini cuma luapan kecapekan saya sih, batin saya yang capek," kata Tessa Kaunang memelas.

(pus/mau)