Memerankan tokoh Sabina dalam film 'Ayat-ayat Cinta 2', membuat Dewi Sandra merasa tertantang. Memerankan perempuan bercadar dalam film itu diakui Dewi cukup berat dan tersiksa.
Dewi Sandra menceritakan bagaimana Sabina digambarkan sebagai seorang perempuan yang mempunyai masa lalu kelam dan tersiksa. Dia rela melakukan apa saja demi kehormatannya dan mengalami tragedi yang sangat berat dan mengorbankan banyak hal.
Untuk mendalami karakternya, Dewi Sandra tak jarang menjadi sosok dirasa dirinya sendiri pun aneh. Mantan istri Glenn Fredly itu juga harus menjalani karantina.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak pernah melihat dan merasakan langsung kondisi di Paleatina juga jadi tantangan untuk Dewi Sandra. Untuk merasakan kehidupan dalam konflik di Palestina, Dewi kembali harus menjalani karantina.
"Jadi aku nggak boleh ketemu sama siapapun on set. Dimasukkan ke salah satu sel selama beberapa jam aku menyendiri, nggak boleh ngomong, semua orang juga diwanti-wanti pokoknya hari ini aku nggak boleh diajak ngomong," tuturnya.
"Dan aku merasa ya Allah kayak gini ya nasib banget, dan di depan aku juga ada orang-orang yang di sel juga, dengan kondisi aku tahu mereka akan diapain abis ini sama prajurit, it was hard, itu adalah yang terberat buat aku," ungkap Dewi Sandra.
Sebagai aktris, Dewi Sandra berusaha ikhlas dan menerima apapun yang terjadi pada dirinya di set lokasi syuting. Tokoh Sabina yang diperankan olehnya juga mempunyai beberapa masalah sengan wajah. Alhasil Dewi juga harus beradaptasi dengan kondisi wajahnya yang dipoles makeup.
"Wajahnya Sabina memang sedikit bermasalah jadi pas syuting memang yang menjadi PR saya adalah meng-adjust dengan wajah baru itu. Itu kami ada khusus makeup artis yang dibawa ke mana-mana, dibutuhkan satu setengah jam untuk memakai make up tersebut setiap hari, Sabina selalu harus on set lebih awal," pungkas Dewi Sandra.