Terjemahan Novel 'The Vegetarian' Dianggap Kunci Keberhasilan Menang Penghargaan

Terjemahan Novel 'The Vegetarian' Dianggap Kunci Keberhasilan Menang Penghargaan

Tia Agnes - detikHot
Rabu, 18 Mei 2016 16:06 WIB
Foto: Guardian
Jakarta - Novel 'The Vegetarian' karangan penulis Korea Han Kang meraih penghargaan 'The Man Booker International 2016' dan mengalahkan penulis dunia lainnya. Terjemahan ke dalam bahasa Inggris oleh penterjemah Deborah Smith memjadi kunci keberhasilan lainnya.

Dilansir dari berbagai sumber, Rabu (18/5/2016), Smith baru belajar bahasa Korea pada 2010 lalu. Ahli bahasa dari Universitas Seoul Robert Fauser mengatakan alfabet Korea banyak meminjam dari Tiongkok.Β  "Dua bahasa sering berbagi kosakata umum tapi urutan dan gramatikalnya yang berbeda," ujarnya.

The Foreign Service Institute menempatkan bahasa Korea sebagai kategori tersulit. Jika seseorang ingin mempelajari bahasa Korea maka dibutuhkan waktu selama 2.200 jam lamanya. Namun, proses penerjemahan bukan sekedar menerjemahkan dan memindahkan kata-kata ke dalam bahasa lainnya, tapi lebih ke proses kreatif.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Simak: Di Novel 'The Vegetarian', Han Kang Pertanyakan Esensi Sebagai Wanita

Dengan alasan tersebut, kategori fiksi di The Man Booker International Prize membagi hadiah pemenang antara penulis dan penterjemah. Usai malam penganugerahaan di Victoria&Albert Museum, London, Smith mengatakan telah berhasil menangkap 'ritme' dari buku.

"Jika Anda menerjemahkan karya besar sastra Korea makan terjemahan Anda harus menjadi pekerjaan besar sebuah sastra Inggris. Tidak ada gunanya berdebat tentang pemilihan kata jika hanya menjadi sebuah rintangan," ungkapnya.

'The Vegetarian' adalah novel tentang seorang wanita yang menjadi vegetarian dalam keluarganya dan menolak kebrutalan manusia. Keputusan kontroversialnya membuat keluarga melakukan kekejaman terhadapnya.


(tia/ron)

Hide Ads