.webp)
Artis Rafael Tan baru-baru ini mengalami kejadian tak menyenangkan di rumahnya yang berada di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan. Sebuah paket miliknya hilang setelah diduga dicuri oleh orang tak dikenal.
Peristiwa tersebut terjadi siang hari, saat Rafael memutuskan untuk membiarkan paket ditaruh di depan pintu rumah. Ini bukan pertama kali Rafael meminta kurir untuk meletakkan paket di depan rumah.
"Paket yang hilang itu sebenarnya tidak pernah terbayangkan karena memang udah hampir mau setahun aku tinggal di sini, semuanya aman. Makanya aku berani kasih tahu kurirnya, 'Gak apa-apa Pak, taruh aja di depan pintu', karena aman, dan itu siang hari," kata Rafael saat ditemui di Studio Trans TV, Senin (28/7/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rafael mengungkapkan saat itu ia sempat menyuruh orang rumah untuk mengambil paket tersebut. Namun, rupanya pelaku sudah lebih dulu membawa kabur paket tersebut.
"Cuma ya memang, pada saat itu ya lagi apes aja kali ya. Itu pun juga aku lagi nyuruh orang yang terdekat di rumah untuk ambil paket. Jadi kayak beda 4 menit doang. Yang ambil pergi, yang mau ambil paket aku datang. Jadi ya, ya lagi sial aja," ungkapnya.
Ketika ditanya soal isi paket yang dicuri, Rafael menjelaskan bahwa itu bukanlah barang mewah seperti yang mungkin dikira oleh pelaku. Paket itu berisi neon box.
"Kalau dilihat mungkin makanya si pencuri ini tertarik untuk ambil paket aku, mungkin terlihat seperti TV atau laptop. Padahal itu cuma neon box doang, buat aku jualan. Kan sekarang lagi ada bazar-bazar keluar kota, aku bikin neon box, ada menu-nya dan lain sebagainya," jelasnya.
Akibat kejadian tersebut, Rafael mengaku mengalami kerugian materi sekitar Rp 1,5 juta. Namun ia memutuskan untuk tidak melanjutkan kasus ini ke jalur hukum.
"Aku nggak memproses sih. Upload video-nya pun supaya tetangga-tetangga sekitar aku aware aja. Gak mau permasalahkan, bawa-bawa jalur hukum, gak juga sih karena ya mau gimana pun, juga pasti bapak yang ambil ini juga punya tujuannya. Mungkin lagi butuh buat susu anaknya, tapi tidak menormalisasi itu," ujar penyanyi berusia 38 tahun itu.
Sebagai bentuk antisipasi ke depan, Rafael mengaku lebih waspada dan mendorong warga sekitar untuk lebih hati-hati. Ia juga menyampaikan salah satu akses jalan belakang yang memungkinkan pelaku masuk kini telah ditutup.
"Karena security tuh adanya di depan kompleks. Nah sedangkan ini, yang ambil tuh dari belakang. Memang di belakang kompleks rumah aku tuh ada satu akses jalan yang khusus dibuka buat warga di belakang, tapi ternyata disalahgunakan. Sekarang kesepakatannya ya udah, kita tutup jalan itu," pungkasnya.
(fbr/pus)
