Komik 'Superman/ Wonder Woman Annual #2' Dikritik karena Kata 'Pakistanian'

Komik 'Superman/ Wonder Woman Annual #2' Dikritik karena Kata 'Pakistanian'

Tia Agnes - detikHot
Kamis, 07 Jan 2016 17:44 WIB
Foto: Guardian
Jakarta - Kejadian memalukan terjadi pada salah satu penerbitan komik 'Superman/ Wonder Woman Annual #2'. Di salah satu lembaran komik, ada catatan editor atas kata 'Pakistanian' yang memicu kritikan dari pengguna media sosial dan warga negara Pakistan.

Dilansir dari berbagai sumber, Kamis (7/1/2016), di salah satu halaman tengah berada di tanah pegunungan Shimsal. Di sana terjadi pertempuran, dan terdapat korban ledakan yang merupakan masyarakat Pakistan. Lalu, ada yang berteriak memanggil nama-Nya. "Tolong kami, Ya Allah!"

Namun, catatan editor menterjemahkannya menjadi kata 'Father' berikut tanda binta kecil di bagian bawah lembaran. Berbunyi, "Terjemahan dari bahasa Pakistanian".

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baru saja komik beredar di toko buku, DC Comics pun mendapatkan kritikan dan cemoohan. Salah satunya berasal dari penulis asal Pakistan, Khaver Siddiqi.

Baca Juga: Fotografer Mihaela Noroc Rekam Perempuan Cantik dari Myanmar Hingga Mongolia

"Inilah alasannya mengapa Marvel selalu menang dari DC Comics. Mereka berpikir menulis Pakistan dengan 'Pakistanian'," kicaunya.Β 



Bahkan, Siddiqi kembali melontarkan kritiknya karena pihak penerbit tidak mencari di situs pencarian Google. "Karena bahasa nasional dan bahasa resmi Pakistan adalah Urdu, meski banyak masyarakat yang juga berbicara Punjabi," lanjutnya.

Namun, ada juga yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa sehari-hari. Netizen pun banyak yang me-mention editor komik, Andrew Marino. "Hei, Marino editor pasti akan tahu kesalahan ini. Seharusnya disebutnya 'Pakistanese'!"

Dalam sebuah wawancara kepada Guardian, pihak DC Entertainment tidak mau mengomentari persoalan kata yang salah tersebut.

(tia/mmu)

Hide Ads