Seniman kelahiran Newburgh, New York lahir pada 1923 silam dan bertugas di militer Amerika Serikat selama Perang Dunia kedua. Setelahnya, Ellsworth belajar seni di Prancis dan pertama kali menggelar pameran di Galerie Arnaud Lefebvre di Paris pada 1951.
Kemudian, dia kembali ke New York. Menurut perwakilan Matthew Marks dari Matthew Marks Gallery, Ellsworth merupakan perupa yang mampu mengkolaborasikan dua budaya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya pikir dia bisa menjembatani modernisme Eropa dan Amerika," katanya, Senin (28/12/2015).
Dalam karya-karyanya, Ellsworth selalu menciptakan karya seni abstrak. "Dia selalu mengamati segala pengalaman dari dunia nyata. Seperti bayangan yang terkena cahaya di pohon atau ruang antara elemen arsitektur," lanjutnya lagi.
![]() |
Sepanjang kariernya, Ellsworth memang terpengaruh oleh Pablo Picasso dan Henri Matisse. Saat pembukaan pamerannya di Boston Museum of Fine Arts di tahun 2013 ia mengatakan apa yang menjadi inspirasi dalam berkarya.
"Saya dipelihara oleh masa lalu, saya mempertanyakan apa yang terjadi di masa kini, dan saya melangkah ke depan," ujarnya kala itu.
(tia/mmu)