Baca Juga: Kasus Buku Puisi 'Kanibalisme', Akhirnya Resmi Ditarik dari Toko Buku
Bagaimana jalan cerita dari buku kumpulan puisi tersebut sehingga berhasil diizinkan terbit di Korea? Seperti dirangkum detikHOT dari berbagai sumber, berikut di antaranya:
30 Maret 2015
|
Buku tersebut mengandung unsur kanibalisme dan rencana kriminalitas kepada ibunya. Padahal penerbit Chulganil menilai itu adalah ekspresi kebebasan bagi anak tersebut dan sudah mendapatkan izin dari kedua orang tuanya.
Awal Mei 2015
|
Penerbit tidak hanya mendapat kecaman dari orang tua netizen Korea, tapi juga di media sosial. Masyarakat Korea banyak yang beranggapan faktor lingkungan menjadi penyebab dari kata-kata yang ditulis oleh anak perempuan tersebut. Bahkan banyak juga yang mempertanyakan kehidupan dari sang ibu setelah anaknya menulis puisi.
6 Mei 2015
|
Halaman 2 dari 4