Madonna harus menahan malu ketika jatuh di atas panggung Brit Awards saat membawakan lagu 'Living For Love'. Sang desainer, Giorgio Armani tak mau disalahkan atas insiden tersebut.
Sesaat setelah insiden tersebut terjadi, Madonna menyatakan pembelaan melalui akun Instagram-nya. Seakan mencari kambing hitam, sang diva menyalahkan jubah sang desainer yang dinilainya terikat terlalu ketat. Penyanyi berusia 56 tahun tersebut juga kembali membahas hal yang sama dalam sebuah wawancara beberapa waktu lalu.
"Dan dua penariku asal Jepang yang luar biasa menarikku hingga jatuh dari panggung. Saat itu aku hanya punya dua pilihan. Antara aku tercekik atau jatuh dengan jubah tersebut. Lalu aku memilih untuk jatuh," ujar Madonna.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun Armani nampaknya tak sepenuhnya setuju dengan Madonna. Sang desainer pun membalik kata-kata ibu empat anak tersebut.
"Madonna, seperti yang kita tahu, adalah orang yang sulit. Jubah tersebut memiliki kait dan ia ingin mengikatnya dengan tali. Tapi pada akhirnya ia tak bisa membuka ikatannya. Itulah yang terjadi," ujar Armani seperti dikutip dari People, Rabu (4/3/2015).
(dal/ron)