'Once Upon A Time In Hollywood': Asyiknya Nongkrong Bareng Leonardo dan Brad Pitt

Review Film

'Once Upon A Time In Hollywood': Asyiknya Nongkrong Bareng Leonardo dan Brad Pitt

Chandra Aditya - detikHot
Sabtu, 31 Agu 2019 12:57 WIB
Once Upon A Time In Hollywood: Asyiknya Nongkrong Bareng Leonardo dan Brad Pitt
Foto: Getty Images
Dan seperti yang kita tahu Tarantino adalah ensiklopedia pop culture berjalan. Ia menyukai film, televisi dan musik. Hampir setiap filmnya dipenuhi dengan soundtrack yang sangat keren dan referensi terhadap film yang ia suka yang kadang kala sangat obscure. Dalam 'Once Upon A Time In Hollywood', Tarantino meng-emphasis hal tersebut. Dunia yang ia sangat suka sekarang ia jadikan sebagai kanvasnya untuk bercerita. Hal ini membuat Tarantino dengan senang hati menaruh semua referensi pop culture tahun 60-an di sepanjang film.

Tentu saja banyak yang penonton tidak akan kenal (apalagi kalau Anda belum lahir pada tahun 60 seperti saya) tapi bagian menariknya adalah kita bisa terobsesi untuk mencari tentang itu semua setelah filmnya selesai. Tarantino mempunyai efek seperti itu terhadap penontonnya. Meskipun saya bilang di atas bahwa film ini nuansanya mirip dengan film-film Richard Linklater tapi 'Once Upon A Time In Hollywood' tetaplah sebuah film Tarantino luar dalam. Kegemarannya untuk mengobrak-ngabrik sejarah masih menjadi alat yang sangat efektif untuk mengacaukan ekspektasi. Dan dialog-dialog yang ia susun adalah dialog-dialog yang mungkin hanya Tarantino yang bisa membuatnya.

Tarantino tidak hanya gemar menaruh referensi pop culture sana sini (hampir setiap karakter dalam film ini kalau tidak berkecimpung di dunia entertainment, mereka menghabiskan hidup mereka dengan menonton televisi atau menonton film di bioskop atau drive in) tapi ia juga membuat karakter-karakternya hidup berdampingan dengan tokoh-tokoh hebat yang melegenda seperti Bruce Lee (Mike
Moh) atau Steve McQueen (Damian Lewis).

Dibutuhkan aktor yang hebat untuk bisa tampil di film Tarantino dan trio utama film ini menunjukkan bahwa mereka tidak hanya tampan dan cantik tapi juga ada alasan kenapa mereka masuk daftar aktor Hollywood kelas satu. Tanpa Margot Robbie, Once Upon A Time In Hollywood mungkin akan menjadi film yang sangat berbeda. Margot Robbie menggunakan pesona dan kecantikannya untuk menunjukkan sebuah kesucian yang jarang ada di film-film Tarantino.

'Once Upon A Time In Hollywood':Asyiknya Nongkrong Bareng Leonardo dan Brad PittFoto: Getty Images

Leonardo DiCaprio adalah aktor yang sangat handal. Dia hampir bisa memainkan peran. Dia menarik ketika dia tampil sangat serius seperti Inception atau juga putus asa seperti dalam The Revenant. Tapi ia juga sangat mencuri perhatian ketika dia sedang manic seperti yang ia lakukan dalam 'The Wolf of Wall Street'. Dan dalam 'Once Upon A Time In Hollywood', Leonardo DiCaprio melakukan semuanya. Kita bisa melihat keputusasaannya, kegugupannya dan cara dia menutupi kesedihannya dengan sangat baik. Chemistrynya dengan Brad Pitt juga luar biasa bagus sehingga ketika mereka berdua, Anda bisa membayangkan sejarah hubungan mereka tanpa Tarantino menjelaskan panjang-panjang.

Tapi bintang yang paling bersinar dalam 'Once Upon A Time In Hollywood' adalah Brad Pitt. Di usianya yang ke-55 tahun, Brad Pitt menunjukkan bagaimana tampil charming, cool tapi juga badass tanpa terlihat seperti dia berusaha keras. He's doing it all so effortlessly. Ketika dia makan, menyetir, membetulkan antena di genteng, Brad Pitt membuat karakter Cliff Booth menjadi sangat santuy, kalau kata anak zaman sekarang. Dan aura kekerenannya nampak begitu bersinar bahkan ketika dia tidak melakukan apa-apa.

Dengan durasi hampir tiga jam, 'Once Upon A Time In Hollywood' adalah sebuah persembahan berharga dari seorang maestro. Anda tahu bahwa apapun yang ada di film ini dipikirkan masak-masak ketika Tarantino membuatnya. 'Once Upon A Time In Hollywood' akan membuat Anda tertawa dan menikmati nostalgia tahun 60-an. Dan Tarantino bisa melakukan semuanya tanpa bantuan CGI sehingga semua yang ada di layar terasa semakin otentik. Dengan presentasi teknis yang sangat baik, 'Once Upon A Time In Hollywood' adalah salah satu film terbaik yang bisa Anda saksikan di bioskop saat ini.

Candra Aditya adalah seorang penulis dan pengamat film lulusan Binus International. (wes/wes)

Hide Ads