Menyaksikan Perpaduan Seni di ICAD 2015

Hot Photo

Menyaksikan Perpaduan Seni di ICAD 2015

Tia Agnes - detikHot
Kamis, 29 Okt 2015 13:45 WIB

Jakarta - Indonesian Contemporary Art & Design (ICAD) 2015 kembali digelar untuk yang ke-6 kalinya. Pameran dapat disaksikan di tengah-tengah hotel kawasan Kemang, Jakarta Selatan.

Seniman Eddi Prabandono hadir memeriahkan ICAD 2015 dengan menampilkan 'Life, Ride, and Rock n' Roll' yang mengkritik warga Jakarta yang bekerja berangkat pagi, pulang tengah malam.
Patung perupa asal Jakarta Awan Simatupang  dengan judul 'Luka' hadir di tengah-tengah Grandhotel Kemang, Jakarta Selatan.
Pertama kalinya, Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Triawan MUnaf menampilkan karya seni dari tuts-tuts piano. Karyanya sesuai dengan tema 'Vertical Horizon' yang diusung ICAD 2015.
Kolaborasi antara desainer Diana Nazir, Bagus Pandega, Randy 'NIDJI' dan Alain Goenawan menghasilkan 'The Last Room Availability', perpaduan antara desain interior, musik, video, dan kinetik.
Kendi-kendi karya Harry Purwanto 'Transformasi Sebuah Kearifan' tampil di depan lift Grandhotel Kemang.
Mural Darbotz 'Ritual' ditampilkan di ruang merokok hotel.
14 Desainer Denmark menampilkan hasil program residensi singkat di Cirebon. Bahan material yang digunakan adalah bambu rotan.
Pameran ini dibuka sampai 30 November 2015.
Menyaksikan Perpaduan Seni di ICAD 2015
Menyaksikan Perpaduan Seni di ICAD 2015
Menyaksikan Perpaduan Seni di ICAD 2015
Menyaksikan Perpaduan Seni di ICAD 2015
Menyaksikan Perpaduan Seni di ICAD 2015
Menyaksikan Perpaduan Seni di ICAD 2015
Menyaksikan Perpaduan Seni di ICAD 2015
Menyaksikan Perpaduan Seni di ICAD 2015
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads