.webp)
Eka Montana, penyanyi dangdut asal Brebes, Jawa Tengah, sukses melahirkan dua single dangdut berjudul Ambyar Sayang dan Di Geol-Geol. Dua single tersebut diharapkan mencuri perhatian pencinta musik dangdut di Indonesia.
Darah musik Eka Montana mengalir dari sang ayah yang merupakan pemain suling di dangdut Jakarta dan kampungnya di Brebes. Namun, Eka tidak mau memanfaatkan nama besar sang ayah untuk meraih kesuksesan. Ia lebih memilih untuk mencari identitas diri dengan mengikuti ajang pencarian bakat dangdut dari daerah ke daerah.
Puncaknya, Eka mengikuti ajang pencarian bakat penyanyi dangdut Bintang Pantura 5 pada tahun 2018. Ia berhasil masuk ke babak 4 besar dan mendapatkan kontrak untuk tampil di berbagai acara di Indosiar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah lepas dari manajemen artis Indosiar, Eka memutuskan untuk pulang kampung untuk merawat ibundanya yang sakit dan harus menjalani operasi. Setelah ibunya sehat, Eka mendapat tawaran untuk masuk dapur rekaman di label Amaranggana Record.
Berkat kerja kerasnya, Eka berhasil melahirkan dua single dangdut yang sukses di pasaran. Single "Ambyar Sayang" bercerita tentang seseorang yang patah hati karena cintanya bertepuk sebelah tangan. Sementara itu, single "Di Geol-Geol" bercerita tentang seseorang yang sedang dimabuk cinta.
Kesuksesan dua single tersebut membuat Eka Montana banjir tawaran pekerjaan. Ia pun didapuk sebagai bintang tamu di berbagai acara televisi, termasuk program musik dan talkshow.
Tak hanya itu, Eka Montana juga dilirik oleh produser film layar lebar. Ia dikabarkan akan bermain di film horor yang akan dirilis dalam waktu dekat.
"Insha Allah bakal main film, soal kapan syuting dan judul film tunggu release resmi dari produser filmnya ya," ujar Eka Montana.
(dar/dar)
