Drummer Slank, Bimbim kembali membahas perihal konser bandnya yang batal. Tadinya konser tersebut digelar untuk merayakan kesuksesan dan ulang tahun album Tujuh.
Konser yang rencananya digelar di tujuh kota itu batal. Konser yang batal menimbulkan banyak kerugian buat para Slankers yang telah menunggu aksi panggung apik dari idolanya.
Slank kemudian belajar dari pengalaman ini. Mereka kini tak mau mengulangi kesalahan lagi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini jadi pengalaman. Kalau Slank mau tur harus cari promotor yang siap," ujar Bimbim saat ditemui di kawasan Kalibata, Jakarta Selatan, Jumat (22/12/2023).
Karena merasa tak enak hati dengan Slankers yang dirugikan, Bimbim pun siap menemani fans yang ingin mengambil langkah hukum. Terutama buat mereka yang belum menerima refund dari uang tiket.
Ia tak ragu dengan ucapannya itu.
"Kalau mau lanjut dan dilaporkan, gue siap menemani," tegas Bimbim lagi.
Diketahui, konser perayaan album Tujuh Slank rencananya diselenggarakan di tujuh kota. Namun konser itu baru berjalan di tiga kota dan mandek di jalan.
Ridho sebagai gitaris Slank pun sempat berbincang perihal ini dengan detikcom beberapa bulan lalu.
Ia merasa promotor konsernya tak memiliki konsep dan persiapan yang matang sehingga tak punya biaya untuk menjalankan konser.
"Kalau nggak ada duit ya bilang, nggak usah berdalih!" tegas Ridho saat itu.
Ridho juga menegaskan bahwa batalnya konser Slank sepenuhnya kesalahan dari promotor. Ridho merasa promotornya tak siap dengan uang untuk menyelenggarakan konser.
"Saya bilang ini murni kesalahan promotor. Ada atau tidak adanya uang show harus tetap berjalan," jelas Ridho saat itu.