Harry Sudarma selaku Co Founder PK Entertainment yang menjadi promotor konser Coldplay di Jakarta angkat bicara soal penonton yang sudah punya tiket tapi tak diperbolehkan masuk ke venue. Alasan itu berkaitan dengan adanya scam tiket yang terjadi karena ulah calo.
Dalam YouTube Kemenparekraf, dilihat detikcom, Selasa (21/11/2023), Harry Sudarma menegaskan hal ini adalah tantangan yang cukup sulit dijalankan bersama timnya. Sebab, hal ini diluar dari kendali promotor namun tetap merugikan penonton yang sudah membeli tiket secara resmi.
"Terkait calo atau secondary ticketing, jadi memang kalau ini menjadi salah satu problem ataupun tantangan yang paling besar kita hadapi di hari konser. Karena dari satu orang itu saja sesuai dengan berita yang ada kan terjual 2.286 tiket hanya dengan bermodalkan 39 tiket. Jadi kita bisa bayangkan ribuan orang yang berusaha masuk tapi tidak bisa masuk karena memang tiketnya terdeteksi duplikasi dan tiket asli sudah masuk dan orangnya sudah ter-scan," jelas Harry Sudarma.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, Harry Sudarma mengaku harus mengambil keputusan untuk menutup gate masuk pada 21.20 WIB karena dirasa kondisi di venue sudah tak kondusif. Hal itu disebabkan karena tiket yang terduplikasi.
Berikut adalah penjelasan lengkap Harry Sudarma terkait penutupan gate masuk ke venue.
"Jadi itu juga yang memang kemarin dalam prosesnya sempat membuat sedikit delay dari masuknya para penonton, dan ya kita sempat lakukan assesment karena situasi sudah mulai kurang kondusif juga, dengan antrian yang cukup panjang sehingga akhirnya diskusi dengan pihak berwenang dan pihak manajemen. Akhirnya kita putuskan dalam waktu 10 menit kita lakukan hanya visual check aja sehingga aliran dari pembeli tiket dan penonton bisa masuk lebih cepat," jelas Harry Sudarma.
"Itu juga yang menyebabkan seiring berjalannya waktu dan semakin banyaknya orang orang yang membeli tiket dari calo, situasi jadi tidak kondusif dan sempat ada aksi kekerasan fisik yang dilancarkan kepada tim dari ticketing dan juga tim security sehingga kita juga konsultasi dengan manajemen dan juga pihak berwenang, akhirnya diputuskan kurang lebih sekitar 21.20 atau 21.25 WIB akhirnya gate masuk kita tutup. Sehingga memang ada beberapa orang-orang yang membeli tiket secara resmi melalui yang kita sebut ticket war, akhirnya tidak bisa masuk karena pintu memang kita sudah tutup," papar Harry lagi.
Konser Coldplay di Jakarta memang sukses dari segi penampilan sang artis. Namun dibalik itu, ada banyak orang yang mengalami kesulitan menikmati jalannya acara, seperti ditipu calo hingga terkena scam tiket.
(pig/dar)