60 korban yang mengaku tertipu atas pembelian tiket konser Coldplay melapor ke Bareskrim Mabes Polri usai merugi hingga total Rp 183 juta. Salah satu hal yang membuatnya terjebak karena testimoni.
Arif, salah satu dari lima korban yang bakal menjalani pemeriksaan di Bareskrim Mabes Polri atas laporannya membeberkan kronologi penipuan tersebut.
"Pertamanya itu saya kan nggak dapat tiket dari (situs) resminya. Jadi saya coba jastip di Twitter," kata Arif saat ditemui di Bareskrim Mabes Polri, Selasa (23/5/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun alasan yang membuat Arif dan korban lainnya percaya terhadap jastip tersebut karena banyak testimoni terpercaya dan sudah banyak yang menggunakan jasanya.
"Iya pelaku banyak testimoninya, udah banyak, jadi saya percaya karena banyak buktinya. Di akun Twitter sebelumnya banyak yang beli di dia jadi saya percaya," tutur Arif.
Kemudian, Arif menjelaskan tata cara pembelian tiket konser Coldplay kepada si penipu. Dirinya tak merasa curiga pada saat melakukan transaksi.
"Ya standar aja, dia itu pembayarannya split, jadi harus kirimin dulu setengah harga, baru dia ngasih approve yang lain," terang Arif.
Setelah Arif mengirimkan seluruh uangnya, tiket yang diharapkan, tak pernah dikirim oleh si penipu.
"Terus saya kirim semuanya malah nggak ada tiketnya," jelas Arif.
"Dalam waktu dua hari dikabari udah nggak bisa, langsung di-block nomornya," imbuhnya.
Setelah ditelurusi, nomor yang berhubungan dengannya memang sudah menipu banyak orang belakangan ini.
"Kurang tahu sih, sudah dicari nomornya juga ternyata baru dua hari ini emang dia udah nipunya banyak," pungkasnya.
(ahs/pus)