Tri Suaka sudah mengetahui terkait disomasi Erwin Agam mengenai dugaan pembajakan. Ia pun tak mau gegabah dalam bersuara.
Tri Suaka tidak bisa menanggapi permasalahan itu secara gamblang. Ia akan mempelajarinya terlebih dahulu dengan seorang advokat.
"Soal somasi nanti bakalan dipelajarin sama kuasa hukum Bang Andika buat prosesnya," ujar Tri Suaka saat konferensi pers melalui Zoom, Kamis (28/4/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tri Suaka merasa apa yang dilakukannya tidak salah, sebab ia mencantumkan copyright di setiap lagu yang dicovernya. Mengenai royalti pun, sudah ada pihak yang berwenang untuk menagih.
"Kalau untuk itu kita akan konsultasikan," tutur Tri Suaka.
Sebelumnya Erwin Agam tidak terima dengan apa yang telah dilakukan oleh Tri Suaka dan Zinidin Zidan. Mereka mencari keuntungan dengan mengcover lagu milik Erwin Agam tanpa meminta izin.
Erwin Agam melalui Forum Komunikasi Artis Minang Melayu Indonesia (Forkami), akhirnya melayangkan somasi kepada pihak Tri Suaka dan Zinidin Zidin. Namun sayang, somasi itu tidak diindahkan oleh mereka.
Tri Suaka dan Zinidin Zidan telah mengcover dua buah lagu milik Erwin Agam tanpa izin. Lagu tersebut berjudul Emas Hantaran dan Luka Sekarat Rasa. Masing-masing lagu dicover oleh Tri Suaka dan Zinidin Zidan sebanyak 5 kali. Kemudian lagu tersebut mereka upload di YouTube masing-masing.
"Setelah dikonfirmasi dan mencocokkan data ternyata benar tim Tri Suaka ini tidak meminta izin dan saat dikonfirmasi tidak ditanggapi dan itu pun covernya banyak sekali, satu lagu bisa ia cover 5 lagu. Lagunya ada dua tapi dijadikan cover 6 YouTube. View nya itu mencapai 10 juta penonton, satu lagu bisa 2 juta penonton dan ada yang 3 juta, 6 juta view nya, ada yang 12 juta," kata Arianto, kuasa hukum Erwin Agam saat dihubungi detikcom belum lama ini.
Nabila Maharani Ikut Terseret di Halaman Berikutnya.