.webp)
Pada Juni 2021 lalu, Candra Darusman dan Dian Sastrowardoyo merilis single duet mereka yang berjudul Perjumpaan Kita.
Perjumpaan Kita merupakan lagu yang bercerita tentang kegembiraan yang hadir dari perjumpaan antara dua orang. Lagu itu dibalut oleh aransemen bernuansa samba khas Brazil yang digarap oleh pianis Irsa Destiwi.
Kini, video klip dari Perjumpaan Kita dirilis dengan Luthesa dan Jati sebagai bintangnya. Sementara itu, Eandaru Kusumaatmaja menjadi sutradara yang membidani penggarapan video musik tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
MBloc Space yang terletak di kawasan Melawai, Jakarta Selatan menjadi lokasi pengambilan gambar dari video klip tersebut. Alasannya, lokasi itu telah menjadi 'rumah' dari sejumlah produk lokal.
"Setelah dengerin Perjumpaan Kita, rasanya kita jadi muda lagi, jadi ingin menari-nari, bawaannya bahagia. Kami juga coba merespon sudut-sudut Mbloc Space yang menarik," ujar Eandaru dalam siaran pers yang diterima detikcom.
"Dengan musisinya yang orang Indonesia, tempatnya Indonesia banget, kenapa nggak kita masukin tradisi Indonesia? Akhirnya saya putuskan untuk mengawinkan antara romansa, musik, budaya, dan gaya klasik, namun tetap elegan," kata Eandaru lagi.
Dalam wawancara melalui pesan singkat, Candra Darusman mengatakan pada detikcom bahwa ide digarapnya video musik Perjumpaan Kita berawal dari banyaknya respons positif yang ia peroleh usai merilis lagu tersebut.
"Menanggapi permintaan penyuka lagu ini agar dibuatkan video musik," tutur Candra Darusman.
Sejak awal, dirinya memang menginginkan video klip yang mengedepankan semangat kreativitas dan kolaborasi. Hal itu pada akhirnya mempengaruhi keputusannya dalam menentukan tempat pengambilan gambar.
"Agar inspiratif dan mengomunikasikan semangat kolaborasi sekaligus kreativitas jemana Indonesia," jelasnya.
Perjumpaan Kita adalah single kedua dari album Detik Waktu #2 - Perjalanan Karya Cipta Candra Darusman. Sebelumnya, Candra Darusman telah berkolaborasi dengan Ardhito Pramono dalam lagu berjudul Waktuku Hampa yang menjadi single perdana dari album tersebut.
Sebagian dari royalti yang diperoleh lagu tersebut akan disumbangkan untuk upaya peningkatan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kepatuhan hak cipta seni musik dan film, termasuk jenis seni lainnya melalui Pundi Fesmi (Federasi Serikat Musik Indonesia) yang juga diketuai Candra Darusman.
Candra Darusman menyebutkan nantinya akan ada single berikutnya dalam album yang bakal ia rilis dalam waktu dekat.
(srs/aay)
