Vaultboy merupakan musisi yang berasal dari Jacksonville, Florida, Amerika Serikat. Dirinya menapaki kariernya di dunia musik sejak belia, tepatnya ketika ia masih duduk di bangku sekolah.
Meski demikian, media sosial, khususnya TikTok, adalah tempat yang paling berpengaruh bagi perkembangan kariernya. Selain membuat konten bernyanyi, ia juga kerap menayangkan video gaming. Lewat internet, dirinya mulai dikenal sehingga ia mulai serius bermusik.
"Aku mungkin tidak akan pernah bisa berada di tempat yang sekarang aku raih bila tidak ada TikTok, Instagram, YouTube, dan lain-lain. Aku rasa saat ini adalah waktu yang tepat untuk memasarkan lagumu lewat internet dan membentuk pendengarmu," ujarnya dalam wawancara virtual dengan detikcom, baru-baru ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jauh sebelum berkecimpung di industri hiburan dan menjadi dunia tersebut sebagai pekerjaan, Vaultboy sudah lama tertarik dengan musik. Dirinya mengaku mengenal musik dari keluarganya. Sejauh yang ia dapat ingat, ia bahkan mulai tertarik dengan sebuah lagu sejak usia empat tahun.
"Saat itu aku masih sangat muda. Aku datang dari keluarga yang cukup musikal, ibuku bernyanyi, ayahku bermain gitar, pamanku juga bisa bermain gitar," kisahnya.
Seiring berjalannya waktu, Vaultboy mulai memiliki selera musiknya sendiri. Ia menilai, selera musiknya cukup beragam. Tapi dari hobinya mendengarkan lagu, ia kemudian tertarik untuk bisa menggarap karya sendiri.
"Aku sebenarnya tidak tahu siapa musisi yang benar-benar memberikan pengaruh besar untukku. Selera musikku begitu banyak. Aku menikmati musik dari LANY, dari Lennon Stella, dari genre yang berbeda," kata Vaultboy.
"Tapi mereka pastinya memberiku pengaruh. Aku pikir salah satu alasanku ingin terjun ke dunia musik adalah karena aku suka mendengarkan lagu dan aku ingin membuat sesuatu yang bisa ku sukai dan disukai orang lain juga," lanjutnya.
Ketika ditanyai bagaimana dirinya mendeskripsikan musiknya, ia pun menjawab, "Aku mungkin bisa bilang musikku enerjik, sedikit bernuansa nostalgia, dan jujur."
Kejujuran itu, menurutnya, adalah satu hal yang ingin dia pertahankan dalam musiknya. Lewat lagu-lagunya, ia pun ingin mengajak pendengarnya untuk bisa berterus terang pada diri sendiri atas apa yang mereka rasakan.
"Ketika orang-orang mendengar musikku, aku ingin orang merasa, tidak apa-apa untuk merasakan segala sesuatunya. Aku ingin mereka merasa tidak apa-apa untuk merindukan orang dari masa lampau, untuk merasa bersemangat akan masa depan, ataupun untuk merasa sedih dengan apa yang terjadi di masa kini," tuturnya.
"Aku ingin orang bisa jujur dan merasakan apa yang benar-benar mereka rasakan," tegasnya lagi.
(srs/dal)