Cerita Neida HIVI Terlibat dalam Album Ketiga Hursa

Cerita Neida HIVI Terlibat dalam Album Ketiga Hursa

Dyah Paramita Saraswati - detikHot
Kamis, 26 Agu 2021 12:22 WIB
Hursa, Neida HIVI
Foto: dok. Hursa & Neida
Jakarta -

Grup musik Hursa bakal mengeluarkan album keduanya yang berjudul Katarsis. Dalam album itu, band beranggotakan Gala (vokal, kibor), Pandji (gitar), Irvan (synth, synth bass), dan Goldy (drum) tersebut mengajak serta sejumlah musisi lainnya untuk menjadi kolaborator.

Musisi yang menjadi kolaborator dalam album tersebut antara lain Dissa Kamajaya dari Fuzzy I, Enrico Octaviano dari Martials dan Lomba Sihir, Neida Aleida dari Hivi, dan pianis Sri Hanuraga.

Neida Aleida bakal menyumbangkan suaranya dalam lagu berjudul Semusim Kelam. Dalam sesi dengar virtual, Neida dan Hursa saling bercerita mengenai kolaborasi yang mereka lakukan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Pandji, ketika awal menawari Neida untuk berkolaborasi, ada dua pilihan judul lagu yang mereka tawarkan, yakni Semusim Kelam dan Ruang Tanpa Jenjang. Pada akhirnya Semusim Kelam lah yang dipilih oleh Neida.

"Tertarik (memilih Semusim Kelam) karena nggak terlalu asing di kuping aku, dibandingkan lagu-lagu Hursa yang lain, yang lebih ramai," ujar Neida.

ADVERTISEMENT

Selain karena merasa cocok ketika mendengarkan lagunya, Neida pun mengaku menyukai nuansa dan tema yang ditawarkan oleh lagu tersebut.

"Tendensi aku memang suka sama lagu yang moodnya perpindahan yang sedih banget, sampai akhirnya kita sudah merasakan perasaan itu, tapi belum bahagia. Jadi itu kayak jadi bridge-nya ke bahagia. Aku suka mood-mood lagu seperti itu," terang Neida.

Neida pun mengaku merasa dimudahkan dalam kolaborasi tersebut, sebab, lagu yang ditawarkan padanya sudah rampung terlebih dahulu. "Beberapa kali kami ketemu, apa bikin bareng-bareng, ternyata memang ada lagu yang sudah jadi, tinggal digodok lagi," ungkap Neida.

Dalam penggarapan Semusim Kelam, Neida juga mengaku tidak menemui tantangan yang berarti.

"Seru sih kayaknya nggak terlalu banyak hambatan yang terlalu besar, walaupun mungkin banyak jadwal yang berubah-ubah, tapi setiap ketemu teman-teman Hursa tidak ada yang sulit untuk dikerjakan," jelasnya.




(srs/tia)

Hide Ads