Lagu Untuk Mu Indonesia Dibawakan 41 Penyanyi: Alena Wu, Bams-Marcell Siahaan

Lagu Untuk Mu Indonesia Dibawakan 41 Penyanyi: Alena Wu, Bams-Marcell Siahaan

Tim detikcom - detikHot
Senin, 23 Agu 2021 14:17 WIB
Bams saat datang ke kantor detikcom.
Foto: Asep Syaifullah/detikHOT
Jakarta -

Dalam rangka hari ulang tahun ke-76 kemerdekaan Indonesia, sederet musisi memberikan hadiah spesial. Hadiah itu diberikan dalam bentuk karya lagu.

Berjudul Untuk Mu Indonesia, lagu tersebut dinyanyikan oleh 41 penyanyi Tanah Air. Mereka di antaranya adalah Bams eks Samsons, Marcell Siahaan, Kikan, Lea Simanjuntak, Choky Sitohang, Yosi Project Pop, DJ Winky, Barry Likumahuwa dan masih banyak lagi yang lainnya.

Lagu itu berisi tentang persatuan. Para musisi ingin berpesan agar masyarakat bisa terus bersatu meski banyak perbedaan di dalamnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya menggambarkan keanekaragaman pada lagu tersebut, terlihat dari pengisinya juga yang sangat beraneka ragam, berasal dari suku ras dan agamanya dan juga lagunya menyediakan segala alat musik daerah," ujar Bams dalam siaran persnya.

"Benar-benar menggambarkan keanekaragaman kita dan juga semangat ketulusan kita sebagai generasi muda, dan setulus hati ingin memberikan semuanya untuk Indonesia. Karena disini kita lahir, tumbuh, dan kalau bukan kita, ya siapa lagi," papar mantan vokalis band Samsons itu.

ADVERTISEMENT

Alena Wu, salah satu penyanyi yang ikut terlibat di dalam penggarapan Untuk Mu Indonesia juga mengaku antusias bisa bergabung dalam proyek tersebut. Ia tertarik karena pesan yang disampaikan sangat positif.

"Saya diajak sama Bams eks Samson untuk ikutan (lagu Untuk Mu Indonesia) tapi saya sedikit kesulitan di saat syuting musik karena saya terpapar COVID-19," kenang Alena Wu.

"Jadi, saya syuting dilakukan di studio VMC music. Lalu, saya terkena covid yahg kedua kali. Makanya, saya nggak bisa syuting lagi dan terpaksa syuting di rumah sendiri dengan kondisi masih isoman," lanjut Alena Wu.

[Gambas:Instagram]

Yang menarik, mereka yang terlibat di dalam proyek ini sama sekali tidak mendapatkan bayaran. Lagu ini dibuat murni sebagai hadiah untuk Indonesia.

"Mereka ini tidak satu sen pun dibayar dari Kemendagri, mereka semua sukarela ikut merawat persatuan bangsa ini, ikut merawat kebhineka-an kita melalui lagu ini. Lagu ini seperti memberi hujan di musim kemarau membangkitkan semangat kita di tengah pandemi," ujar Bahtiar, Dirjen Politik dan PUM, Kemendagri.

(dar/dar)

Hide Ads