.webp)
Dipha Barus menyajikan penampilan yang berbeda dari dari bintang tamu lainnya yang memeriahkan DWP Virtual gelaran hari kedua pada Minggu (20/12/2020). Sebab ia tampil bersama sejumlah musisi lainnya yang pernah berkolaborasi dengannya.
Ada empat musisi yang tampil bersamanya, yakni Monica Karina, Kallula, Baskara Putra atau Hindia dan Nadin Amizah.
Sebelum berkolaborasi, Dipha Barus membawakan sejumlah remix dari lagu-lagu ternama. Hal yang menarik dari penampilan Dipha Barus adalah pilihan lagu yang terbilang tak biasa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Malam hari itu, dia membawakan remix dari Dancing in the Moonlight dari Toploader, The Less I Know The Better dari Tame Impala, hingga Lovely Day dari Bill Withers dan lain.
Di tengah-tengah penampilannya, Dipha Baru juga memutar suara Papua Choir yang selama ini menjadi ciri khasnya.
Selain itu, pada malam itu, Dipha Barus juga memutarkan single terbaru milik dirinya yang berjudul Down. Lagu itu merupakan hasil kerja sama antara dirinya dan Cade.
Memasuki sesi kolaborasi, Monica Karina tampil paling pertama dengan membawakan You Move Me. Berikutnya, giliran Kallula yang tampil dengan membawakan No One Can't Stop Us.
"Djakarta Warehouse Project, bagaimana kabar kalian di rumah?" sapa Kallula sebelum bernyanyi.
 Dipha Barus di DWP Virtual Foto: (DWP Virtual) |
Berbeda dengan Monica Karina dan Kallula yang tampil bernyanyi, Dipha Barus memang turut membawakan remix dari lagu Secukupnya, hasil kolaborasi antar dirinya dan Hindia.
Akan tetapi sosok Baskara Putra tidak hadir bernyanyi seperti yang lainnya. Hanya foto dirinya terpampang di layar dan lagunya diputar.
Nadin Amizah dengan membawakan All Good menjadi penutup dari penampilan Dipha Barus malam itu.
DWP Virtual berlangsung selama dua hari pada 19 dan 20 Desember 2020. Acara itu dimulai selepas petang dan berakhir pada pergantian hari.
Selain Dipha Barus, ada sejumlah musisi dalam dan luar negeri lainnya yang ikut memeriahkan gelaran itu, di antaranya Weird Genius, Ramengvrl, Yellow Claw, Martin Garrix, hingga Armin Van Buuren.
(srs/doc)
