.webp)
Rahmania Astrini belum lama ini mengeluarkan lagu berjudul Shush. Dalam lagu itu, ia berkolaborasi dengan Toby Gad, penulis lagu asal Amerika Serikat.
Digarap di masa pandemi, mau tidak mau, Rahmania Astrini dan Toby Gad harus mengerjakan lagunya secara jarak jauh, terlebih keduanya tinggal di dua negara berbeda.
Menurut Rahmania, proses rekaman Shush berlangsung relatif lebih panjang ketimbang lagu-lagunya yang lain. Dia mengatakan, untuk menyelesaikan rekaman satu lagu, Rahmania harus menghabiskan waktu lima hari. Hal itu karena segala sesuatunya dikerjakan secara daring.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sebenarnya aku dari Bandung, kota yang berbeda dari Jakarta lalu aku ke Jakarta untuk rekaman. Kami berbincang melalui email, mengirimkannya lewat email, lalu Toby mendengarkan apa yang ku rekam, mengirimkannya kembali dan aku mengirimkan perbaikannya kembali," ujar Rahmania dalam konferensi pers virtual, Senin (30/11/2020).
Penyanyi kelahiran 4 Juli 2001 itu mengatakan selain karena penggarapan Shush dibuat secara jarak jauh, menyanyikan lagu itu memberikannya tantangan sekaligus pelajaran baru. Sebab bagi Rahmania, Toby Gad adalah seorang penulis lagu yang memiliki standar tinggi terhadap karya.
"Proses rekamannya paling intense, slightly stressful, tapi mostly sangat amat very fun, karena aku belajar banyak banget. Aku rekaman lima hari untuk satu lagu. Karena Toby-nya nggak langsung ada jadi lewat email. Dia kirim balik dan lain-lain," cerita Rahmania.
Toby Gad dan Rahmania Astrini sempat beberapa kali berkirim hasil rekaman melalui surel hingga akhirnya memperoleh hasil yang diharapkan.
"Beberapa kali memang, dia juga perfeksionis kan jadi wajar. Sedangkan aku biasanya nyanyi, ya nyanyi saja. Tapi kali ini aku di-challenge untuk se-flawless mungkin. Jadi I have to push to the limit. Rekaman tuh ternyata bisa seperti ini," tutur dia.
Rahmania Astrini pun mengatakan, sejak awal mendengar demo dari Shush, ia memang sudah menyukai lagu itu. Hanya saja untuk menyanyikannya, baginya, lagu itu memiliki tingkat kesulitan tersendiri.
"Demonya tuh benar-benar rapih banget, bagus banget. Satu lagunya pas pertama aku denger enak, tapi kok susah lagunya. Waktu rekaman oke, susah, tapi an enjoyable song, it has a good hook," ungkap dia.
Rupanya upaya yang dilakukan Rahmania Astrini untuk memperoleh hasil yang maksimal tidak sia-sia. Dia pun mendapat pujian dari Toby Gad atas hasil rekamannya yang dinilai memuaskan.
"Kolaborasi ini sangat spesial. Dia menyanyikannya dengan baik. Ternyata dia (Rahmania Astrini) bilang suka lagu ini dan suaranya sangat bagus," puji Toby.
(srs/doc)
