.webp)
Kian mantap menjadi solois, Cantika Abigail baru saja mengeluarkan single keduanya yang berjudul Sign. Dalam lagu itu, ia berkolaborasi dengan Rayi Putra dari grup musik RAN.
Meski lirik dari lagu itu secara garis besar bercerita tentang seseorang yang meminta sinyal dan kepastian hubungan dari orang yang dia cintai, akan tetapi Cantik Abigail tidak terlalu menitikberatkan hal itu dalam perilisan lagunya.
Dalam lagu ini, ia justru ingin menggarisbawahi pesan penerimaan diri terhadap tubuh lewat visualisasi yang tergambar dalam video klip yang digarap oleh Gilbert March.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"I just wanna celebrate my being, i just wanna celebrate my body, I just wanna celebrate my self, cause I've been through a lot (aku hanya ingin merayakan keberadaanku sebagai manusia, merayakan tubuhku, dan merayakan diriku, karena aku telah melalui banyak hal)," bukanya dalam pesan suara yang dikirim untuk detikcom.
Beberapa waktu yang lalu, Cantika Abigail sempat merasa kehilangan rasa percaya diri atas tubuhnya karena penyakit yang diidapnya. Rupanya penyakit itu berpengaruh pada kulitnya. Hal itu menyebabkan personel GAC itu mencoba menutupi tubuh dan kulitnya.
Hal itu berlangsung beberapa lama hingga ia menyadari pentingnya mencintai diri sendiri. Lewat video klip dari Sign, ia ingin menceritakan perjalanan yang ia lalui hingga ia memiliki kesadaran tentang pentingnya merasa nyaman pada diri dan tubuh.
"Terutama soal self-image, karena gue sempat merasa tidak percaya diri karena gue mengalami auto-immune. Jadi gue sempet nutupin badan. I just wanna celebrate myself, it's okay to be sexy, to feel my skin and being comfortable in my skin," tutur dia.
"Malah harus banget kita bisa merasakan comfortable in my own skin. Karena kita hanya hidup di badan ini, kita nggak bisa pindah ke badan lain," sambung dia.
Sign dibuat Cantika Abigail dalam waktu yang hampir bersamaan dengan ketika ia menulis Start Over, lagu yang menjadi single perdananya. Dia menyebutkan mulai menulis Sign pada April 2019 dibantu oleh Kenny Gabriel sebagai produser.
Namun seiring berjalannya waktu, ada perkembangan yang Cantika rasakan, baik pada lagu itu maupun pada dirinya sendiri.
"Gue melihat diri gue bertumbuh, berkembang, gue merasa gue growing a lot, bahkan dibandingkan single pertama gue, Start Over, gue ketemu banyak orang yang akhirnya bisa membantu gue untuk mempunyai perkembangkan secara kreatif dan juga business-wise," cerita dia.
"Gue sudah nulis ini setahun yang lalu, bersamaan dengan gue nulis Start Over tapi lagu ini melewati masa-masa perubahan dan perkembangan yang cukup signifikan," sambung Cantika.
Cantika Abigail tidak merasakan tantangan yang berarti dalam penggarapan lagu Sign. Menurutnya, lagu yang inspirasinya berangkat dari pengalaman pribadinya itu justru ditulis dengan begitu mengalir.
"Dalam proses kreatifnya, ini lagu yang bikin gue ngerasa flow-nya cepet banget, nulis melodinya cepat, nulis liriknya cepat yaudah flowing gitu aja," ujarnya.
(srs/dar)
