Marshmello dan Demi Lovato berkolaborasi dalam OK Not To Be OK. Lagu itu dirilis bersamaan dengan Hari Pencegahan Bunuh Diri Internasional yang jatuh pada 10 September.
Lagu itu dirilis atas kerja sama dengan yayasan Hope for the Day. Yayasan itu bergerak di bidang meningkatkan kesadaran dan diskusi mengenai pencegahan bunuh diri dan kesehatan mental.
Dikutip dari NME, lagu yang ditulis oleh Gregory 'Aldae' Hein, James Gutch dan James Nicholas Bailey itu diharapkan bisa menjadi pengingat bagi pendengarnya ketika mereka merasa tengah berada dalam keadaan yang tidak baik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Baik-baik saja untuk meninggalkan perasaan ragu pada diri sendiri dan menerima bahwa kita semua hanyalah manusia," tulis mereka dalam sebuah keterangan.
Baca juga: Ada Lagu Baru Apa Jumat Ini? Simak di Sini! |
Dalam keterangan, Demi Lovato dan Marshmello juga mengaku mereka merasa senang dapat menggunakan musik sebagai sarana yang mereka miliki untuk mengangkat isu yang penting. "Untuk membantu mereka yang membutuhkan," kata mereka.
"Kami sangat bersemangat untuk bekerja sama dengan Demi Lovato dan Marshmello untuk proyek ini untuk melunturkan stigma tentang kesehatan mental pada hari pencegahan bunuh diri," ungkap pimpinan Hope for the Day, Jonny Bouncher.
Bersamaan dengan dirilisnya lagu itu, mereka juga sekaligus membuat video klip dari OK Not To Be OK. Video klip itu disutradarai oleh Hanna Lux Davis.
Dalam video itu, Marshmello dan Demi Lovato berkunjung ke kamar mereka di masa kecil ketika mereka lebih muda dan lebih ragu pada diri mereka.
Sebelumnya, Demi Lovato memang pernah memiliki isu perihal kesehatan mental. Dirinya pernah mengidap depresi dan gangguan makan. Dirinya bahkan pernah mengalami overdosis yang hampir merenggut nyawanya.
Diketahui, Demi Lovato baru-baru ini mengaku memiliki depresi dan sempat memikirkan bunuh diri sejak usia tujuh tahun.
Masa-masa kelamnya didokumentasikan dalam film Simply Complicated (2017).