Atta juga menyebut ini bukan kali pertama Gen Halilintar meng-cover lagu musisi lain. Bahkan beberapa kali mereka juga terang-terangan mengaku mengambil keuntungan dari video cover itu.
"Kita Gen Halilintar juga sebelumnya pernah cover lagu-lagu luar negeri yang juga di-request banyak masyarakat. Waktu kita cover memang penghasilan di ambil, tapi kita tetap bisa berkarya di YouTube kita masing-masing," kata Atta Halilintar di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Bungur, Senin (24/2/2020).
Dalam perkara ini, ia juga sadar pihak manajemen Gen Halilintar awam soal hak cipta. Namun bukan berarti Gen Halilintar ingin mengambil keuntungan semata.
"Mungkin manajemen kita awam untuk masalah hukum copyright, untuk pembuat lagu ini, kita managemen dan talent juga, adik-adik saya tidak mendapatkan keuntungan sepeserpun. Tidak seperti berita sana yang bilang kalau kita mengambil," bebernya.
(fbr/dar)