Obsesi Addie MS Kesampaian di Gedung MPR

Obsesi Addie MS Kesampaian di Gedung MPR

- detikHot
Selasa, 23 Agu 2005 15:44 WIB
Jakarta - Selasa (23/8/2005), sidang paripurna Dewan Perwakilan Daerah (DPD) digelar di Gedung MPR/DPR, Senayan, Jakarta. Uniknya, sidang tersebut tak hanya diisi oleh pidato atau interupsi. Twilite Orchestra pimpinan Addie MS juga turut andil dalam sidang wakil daerah itu. Dengan mengenakan batik, Addie MS memimpin orkes simfoninya untuk menemani anggota DPD menunggu kedatangan Presiden, Wakil Presiden dan pimpinan DPD memasuki ruang sidang. Menurut Addie MS, tampil di Gedung MPR/DPR adalah obsesinya sejak lama. Maka ketika ketua DPD Ginandjar Kartasasmita mengundangnya untuk memeriahkan sidang paripurna DPD, Addie MS langsung mengiyakan. "Saya bangga, senang, sekaligus terharu. Ini pertama kalinya orkes simfoni dimainkan dalam rapat paripurna di Gedung MPR/DPR. Makanya waktu Pak Ginandjar mengundang melalui telepon, saya langsung mengiyakan," tutur Addie MS saat ditemui detikhot di Gedung MPR/DPR, Selasa (23/8/2005). Bagaimana dengan urusan biaya? Ternyata, ia dan Twilite Orchestra tampil secara gratis. Menurut ayah dua anak itu, ada sebuah maskapai penerbangan yang turut memberi sumbangan. Namun soal jumlah, Addie enggan memberi keterangan. "Total keluarnya berapa, saya belum hitung. Tapi biasanya, untuk pementasan seperti ini, akan habis Rp 200-300 juta. Tapi karena banyak yang gratis, seperti sound system, biayanya juga nggak segitu," ujar Addie. Personel yang dibawanya juga tak seperti biasa. Menurut komposer yang juga baru membentuk Twilite Youth Orchestra ini, untuk sidang paripurna DPD, personel yang memegang alat musik berjumlah 30 orang. Sedangkan untuk paduan suara, jumlahnya 45 orang. "Biasanya orkesnya 65 orang dan koornya 60. Tapi sekarang cuma setengahnya aja, 30 dan 45," kata Addie. (ine/)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads