Solois Tulus memeriahkan konser bertajuk 'Soundquriang II: Soul of Nusantara' di Sydney, Australia pada Sabtu (24/10/2015) malam waktu setempat. Konser ini merupakan rangkaian acara yang digelar Perhimpunan Pelajar Indonesia Australia Macquarie University (PPIAMQ).
Dalam keterangan pers kepada detikHOT, Minggu (25/10/2015), tepat pukul delapan malam waktu Australia, Tulus membawakan sejumlah hitsnya. Seperti 'Gajah' dan 'Jangan Cintai Aku Apa Adanya'. Ratusan penonton yang sudah menanti sejak pukul 5 sore tumpah ruah turut bernyanyi bersama Tulus. Tak hanya lagu hits, peraih gelar Artis Lelaki Baru Terbaik dari Anugrah Planet Muzik Singapore 2014 ini juga membawakan lagu-lagu khas Tanah Air. Salah satunya ciptaan Gesang, Bengawan Solo.
“saya membawakan lagu yang bisa bikin kangen Indonesia, jadi saya bawakan lagu-lagu bertema Indonesia.” ujar Tulus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Saya senang banget dapat kesempatan bisa nyanyi di sini. Ini pertama kalinya ke Sydney dalam rangka bernyanyi, dan lebih senang lagi ternyata acara ini untuk amal. Saya bisa melakukan apa yang saya suka bernyanyi di atas panggung, dalam waktu bersamaan saya bisa terlibat dalam kegiatan amal," kata Tulus.
Ketua Panitia Soundquriang II, Billy Lucianto mengatakan konsernya kali ini memang bertujuan untuk amal. "Jadi semua keuntungan dan donasi kami sumbangkan ke Yayasan Tangan Pengharapan di Indonesia," katanya.
Usai menggelar konser di Sydney, Tulis berharap pendidikan di Indonesia bisa menjadi lebih baik lagi. "Semoga dengan pendidikan berkualitas, bisa dijadikan modal untuk masa depan makin merata, tidak ada lagi yang tidak mendapat pendidikan," harapnya.
Selain konser 'Soundquriang II: Soul of Nusantara' di Sydney, sejak 21 Oktober lalu, PPIAMQ juga menyelenggarakan pameran. Tujuannya, untuk mengenalkan alam dan budaya Indonesia kepada masyarakat Australia lewat eksibisi fotografi, permainan tradisional, workshop gamelan, angklung, dan batik.
(tia/tia)