Nathan memang lahir dan besar di Singapura, tapi kedua orangtuanya asli dari Indonesia. Sang ibunda Jocelyn Tjioe adalah orang Bandung sementara ayahnya, Thomas Hartono berasal dari Jakarta.
Nathan lahir pada 26 Juli 1991 di Singapura. Ia masih berwarganegara Indonesia tapi berstatus warga tetap Singapura. Karenanya Nathan juga mengikuti kegiatan wajib militer Singapura selama dua tahun setelah lulus pendidikan SMU.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Percaya atau tidak, tak ada keluarga Nathan yang berkecimpung di dunia musik. Darah musik tak pernah diturunkan kedua orangtuanya secara langsung kepada Nathan. Ia sendiri yang menemukan ketertarikannya pada musik secara tidak sengaja pula.
"Ayah dan ibu saya tidak dari dunia musik. Bahkan tidak ada keluarga yang bermusik. Saya hanya menonton orang lain melakukannya. Melihat orang bernyanyi, nonton konser dan saya menikmatinya. Kecintaan saya dengan musik muncul sendiri," ujar Nathan dengan bahasa Inggris.
Karena lahir dan besar di Singapura, Nathan tidak terlalu pandai berbicara bahasa Indonesia. Kedua orangtuanya memang selalu bicara dengan bahasa Indonesia, tapi Nathan hanya mengerti saja tanpa bisa melafalkannya. Saat ini Nathan sedang berusaha lebih keras untuk memahami bahasa tersebut.
"Saya tidak pernah intens bicara dengan bahasa Indonesia. Saya mengerti, tapi sulit untuk melafalkan atau menulisnya. Jadi kalau ada yang mention di Twitter saya bingung jawabnya. Mungkin orang Indonesia lihat nama belakang saya sangat Indonesia jadi mereka pikir saya mengerti semua," jelasnya.
Nathan mulai terjun ke dunia musik di usia 15 tahun lewat sebuah kompetisi kecil. Orangtua Nathan tak pernah tahu putranya itu pandai bernyanyi. Tapi dari ajang itulah Nathan terus mengembangkan diri dan belajar menguasai alat musik gitar dan drum. Sekarang Nathan ingin lebih profesional mempelajari bermain piano.
Kecintaan Nathan pada musik pun ia wujudkan juga di dunia pendidikan. September mendatang Nathan akan mulai berkuliah di Berklee College di Boston, Amerika Serikat. Ia berencana mengambil jurusan Music Production and Businness. Nathan ingin tahu lebih banyak tentang seluk beluk industri musik.
Sembari menunggu waktu kuliah datang, Nathan terjun ke Indonesia sebagai penyanyi. Tak lama lagi single perdananya akan dirilis di Tanah Air. Ingin tahu lebih banyak? Simak terus Main Stage detikMusic.
(yla/mmu)