Targetnya, band asal Bandung itu ingin membuat sebuah mini album. Karena mereka hanya menyiapkan tujuh lagu untuk album tersebut. Bukan karena kehabisan ide, tapi melihat pergerakan penjualan CD sekarang ini membuat Java Jive memilih strategi lain.
"Target sih mini album, cuma kelihatannya mulai terkumpul buat album. Kita santai sih, nyicil di sela-sela kesibukan," tutur sang gitaris Capung ketika menyambangi markas Detikcom baru-baru ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mau take bass tapi ternyata nggak bawa bass. Mau take drum, alatnya nggak komplit. Malah aku yang vokalis yang ribet pulang dulu ambil gitar buat take, gitarisnya siapa?" kisah Fatur.
Meski kendala konyol terjadi, mereka tidak menyikapi dengan kemarahan melainkan tawa. Hal-hal tersebut justru membawa suasana fun di dalam Java Jive terasa lebih hangat.
"Kita sih santai aja. Kalau band sekarang udah terjadi kerusuhan tuh. Mau latihan juga gitu. Kita bawa ketawa aja," tandas Capunk.
Selain single 'Teman Sehati', Java Jive belum mau membocorkan calon lagu-lagu lainnya. Hanya saja mereka sedang menciptakan lagu yang enak dibawakan di atas panggung.
"Kita mau yang Java Jive banget. Kita band panggung yang menghibur. Cari materi yang bisa dibawa fun di panggung. Biar bawaannya muda terus, soalnya udah nggak mungkin kalau mudain umur," jelas Capunk seraya tertawa.
(yla/mmu)