So Pathetic, Band Enerjik dengan Aliran Post-Hardcore

So Pathetic, Band Enerjik dengan Aliran Post-Hardcore

- detikHot
Senin, 02 Jan 2012 12:06 WIB
Jakarta - Sebagai band pendatang baru, So Pathetic berani melawan arus mainstream dengan mengusung musik post-hardcore. Seperti apa kiprah mereka selama ini? Yuk kenalan!

So Pathetic dibentuk pada 31 Maret 2007 dengan personel saat ini Debin (Vokal), Taufik (Gitar), Gabriel (Bass), dan Rizky (Drum). Mereka pertama kali mengenalkan musiknya lewat single 'Far Away' yang masuk ke dalam album kompilasi 'DEAD COUPLE : Family Party 1'.

Berawal dari tampil di beberapa acara-acara musik sekolah, kini mereka sudah melebarkan sayapnya ke negeri Singapura. Pada 25 september lalu, So Pathetic menjadi bintang tamu dalam acara pre-event band Everytime I Die.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di negeri sendiri, mereka telah tampil bareng Naif, Seringai, StraightOut, Killed By Butterfly, Beside, dan No Talent. Debin cs sadar dengan musik yang mereka usung, sehingga mereka memilih berjuang lewat jalur indie.

Akhir Desember lalu So Pathetic baru saja meluncurkan mini album bertajuk 'The Story Can Become A History'. Lewat single 'A Night to My Hero', para personel So Pathetic ingin menjadi sejarah di kehidupannya masing-masing.

"Maknanya, kita adalah 'hero' dalam kehidupan kita masing-masing. Kehidupan kita itulah yang akan menjadi cerita kita yang suatu hari nanti," ujar sang vokalis, Debin kepada detikhot.


(ich/mmu)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads