Angga Dwimas Sasongko Ungkap Perbedaan JJJLP dengan NKCTHI

Angga Dwimas Sasongko Ungkap Perbedaan JJJLP dengan NKCTHI

Febriyantino Nur Pratama - detikHot
Kamis, 26 Jan 2023 20:17 WIB
film jalan yang jauh jangan lupa pulang
Angga Dwimas Sasongko Ungkap Perbedaan JJJLP dengan NKCTHI. (Foto: Febriyantino Nur Pratama)
Jakarta -

Angga Dwimas Sasongko, sutradara film Jalan Yang Jauh Jangan Lupa Pulang (JJJLP), mengatakan film terbarunya berkesinambungan dari beberapa film sebelumnya, seperti NKCTHI (Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini) hingga Story Of Kale. Dalam JJJLP pun menjadi universe dari film sebelumnya.

"Kalau lihat dari empat film terakhir ada kesinambungan. Sejak NKCTHI, saya coba ekplorasi tentang linear story telling, jadi timeline-nya acak. Story of Kale, Mencuri Raden Saleh, menariknya adalah film itu secara sadar kami bangun dunianya. Karena baru dari buku Marcela terus kami berusaha membuat filmnya, dunia universe-nya," kata Angga dalam gala premier JJJLP di XXI Epicentrum, Jakarta Selatan, Kamis (26/1/2023).

Angga juga mengatakan JJJLP mengambil latar di kota London. Menurut Angga, film ini mengangkat sisi kehidupan perantau di London, sehingga dia pun akui banyak riset untuk hal itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Demi karakter yang lebih kuat, Angga pun memberangkatkan Sheila Dara yang memerankan Aurora lebih dahulu.

"Waktu pas bikin JJJLP, saya sadar bukan orang London dan nggak pernah tinggal di sana. Saya berusaha jadi orang mengamati, yang saya tangkap lewat kamera saya ke dunia Aurora. Makanya Sheila berangkat duluan untuk bisa merasakan hidup di sana jadi seniman," bebernya.

ADVERTISEMENT

Angga juga mengatakan JJJLP berbeda dari film sebelumnya. Pasalnya, dari segi pengambilan gambar Angga akui lebih fleksibel sehingga dapat menangkap inti dari relasi di dunia Aurora.

"Beda dari yang pertama, kamera ditempatkan secara terkontrol di sini, kamera dibuat sefleksibel mungkin supaya bisa menangkap inti dari relasi yang ada, karakter development-nya. Di pertama, saya ikut bangun universe, di sini kami lebih ikutin masuk ke dunia Aurora," bebernya.

"Kayak di awal Aurora nggak benar, nggak ngabarin (keluarga). Adegan di kafe supaya kita berempati sama adik dan kakaknya," tambahnya.

Di sisi lain, JJJLP dikabarkan adalah film Angga yang terakhir setelah nyaris 20 tahun menjadi sutradara. Namun menurut Angga, masih ada film lagi.

"Masih ada dua yang akan rilis, tapi sudah dikerjakan duluan. Penutup dari rangkaian kakak beradik ini. Filmnya dibuat sebelum film ini tapi ya sebenarnya 3 hal. Gue ngerasa kayak old school sudah menyutradarai hampir 20 tahun ternyata. Mulai awal bikin film dari umur 19 sekarang mau ke tahun 19, tahun depan 20 tahun, dari perjalanan karier. Ada keinginan untuk kayak kalau fase ingin mengeksplorasi hal lain," pungkasnya.




(fbr/mau)

Hide Ads