Hancurkan Patung Dewa saat Syuting, Aktor Ini Mimpi Buruk Terus

Jika biasanya seorang aktor dikenal dengan berbagai macam perannya, Roy Cheung justru terkenal sebagai pemeran antagonis. Aktor asal Hong Kong yang populer tahun 90 an ini seringkali mendapat peran sebagai gangster dalam sejumlah film. Namun, di salah satu filmnya, ia sempat merasa dihantui rasa bersalah karena berperan sebagai orang jahat.

Aktor veteran Hong Kong yang berusia 58 tahun ini memang sudah memiliki citra sebagai pemeran antagonis di hadapan publik. Meski demikian, aslinya Roy Cheung merupakan orang yang ramah. Penampilan Roy Cheung mungkin memang terlihat seperti pria kasar dan tangguh. Oleh sebab itu, ia seringkali ditawarkan untuk memainkan peran bos mafia, gangster, ataupun orang jahat.

Namun, terlepas dari perannya itu, Roy Cheung hanyalah orang biasa dan memiliki rasa takut. Salah satu perannya yang paling ikonik ada di dalam film Young and Dangerous 3 sebagai tokoh bernama Crow. Dalam salah satu scene, ia harus bertarung dengan lawan mainnya di sebuah kuil sampai membuat bagian altar berantakan dan menjatuhkan sebuah patung hingga berkeping-keping.

Sosok Crow ini tidak merasa bersalah atas kekacauan yang dibuatnya di dalam kuil. Ia bahkan tidak percaya dengan kekuatan dewa dan tidak melakukan ibadah di kuil tersebut. Justru, serpihan patung yang dihancurkannya itu diinjak-injak olehnya. Crow tidak merasa takut dengan perbuatannya, sedangkan Roy merasa khawatir dengan apa yang dilakukannya di lokasi set syuting tersebut.

Roy Cheung mengaku pikirannya merasa sangat terganggu setelah melakukan adegan bagian itu. Ia juga mulai mendapatkan mimpi buruk secara terus menerus. Bahkan, ia sempat minta pengunduran diri dari film tersebut karena saking merasa tak nyaman.

Sampai akhirnya, ia menerima bayaran dari produser film sebesar 66.600 dolar Hong Kong atau sekitar 33 juta rupiah. Roy Cheung memanfaatkan uang yang didapatkannya itu untuk kembali mengunjungi sebuah kuil tempat ia melakukan syuting. Ia berdoa untuk menebus dosanya di kuil tersebut.

Kemudian, ia juga menghabiskan 10 ribu dolar Hong Kong untuk membuat ulang patung yang dihancurkannya itu dan menjadi seorang vegetarian selama tiga bulan.