KKN Di Desa Penari bakal dirilis 30 April 2022. Tapi beberapa bioskop sudah memerah.
Tanda merah itu terlihat di pembelian tiket secara online di XXI. Meski baru mulai ditayangkan akhir pekan ini, KKN Di Desa Penari sudah diburu calon penonton.
Sang sutradara, Awi Suryadi juga mengunggah kicauan di Twitternya memperlihatkan antusias calon penonton dengan film tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
KKN Di Desa Penari sendiri diambil dari kisah horor viral. Sang produser, Manoj Punjabi, mengungkapkan pihak rumah produksinya sudah bertemu langsung dengan sosok di balik cerita ini yaitu Simpleman.
Manoj Punjabi mengungkapkan ada dua versi dari film tersebut. Nantinya, film garapan Awi Suryadi ini akan rilis dalam dua versi di bioskop. Untuk yang pertama yaitu versi biasa untuk umur 13 tahun, dan versi uncut untuk umur 17 tahun ke atas.
Yang paling menarik tentunya versi uncut yang akan menampilkan adegan yang memang diminta oleh penonton untuk ada dalam film yang sudah tertunda selama 2 tahun ini.
"Adegan yang tapak tilas, penonton minta 'tolong jangan dipotong dong adegan kemesraannya', yang dia sama ular itu saya nggak mau ngomong (lebih lanjut)," ungkap Manoj Punjabi secara ekslusif kepada Detikcom.
Dengan adanya versi uncut ini, Manoj memastikan tidak akan ada potongan adegan. Sehingga disebutnya film ini akan sesuai dengan keinginan para penonton yang sudah mengetahui alur cerita KKN di Desa Penari yang viral di Twitter pada 2019.
"Dengan adanya uncut, jadi tidak akan ada potongan sama sekali," jelas Manoj Punjabi.
Nantinya, versi uncut ini akan ada tambahan durasi 2,5 sampai 3 menit dari versi yang biasa.
"Nggak banyak, hanya 3 atau 2,5 menit," ujar Manoj Punjabi.
(nu2/nu2)