Garin Nugroho Gabungkan Cinta, Komedi dan Religi di '99 Nama Cinta'

Jakarta - Garin Nugroho selaku penulis skenario film '99 Nama Cinta' menceritakan filmnya menggabungkan tiga genre film yakni komedi, drama cinta, dan religi. Baginya tiga elemen itu jadi kreasi di film populernya yang berbeda dari film-film sebelumnya yang notabene film festival.

"Sekarang aku pikir mau bikin cerita film yang populer dan menggabungkan tiga hal yang paling menarik untuk komunikasi yaitu romantis, komedi, dan religi, kan tiga itu menarik," beber Garin Nugroho dalam konferensi pers, di Radio Dalam, Jakarta Selatan, Kamis (10/10/2019).

Memang menurut Garin film ini ditulis secara cepat dan sangat kental dengan nuansa religi. Namun Garin akui kali ini idenya terinspirasi dari Asmaul Husna.

"Pengen 99 Nama Cinta itu pesannya kalau kita mengingat 99 nama Tuhan dalam hidup kita banyak masalah yang bisa kita pecah tapi kok tidak 100? Satu buat manusia kan, cinta itu. Ini ditulis 2-3 bulan sebelum produksi kok," bebernya.

Soal pengerjaan film pop, Garin pun mengaku menyesuaikan permintaan yang datang dari sutradara maupun rumah produksi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Memang kalau nulis skenario tergantung pengen dan sutradaranya juga, misalnya Mouly (sutradara Marlina) tahu kelasnya apa, lalu bikin cerita Marlina seperti apa. Saya betul-betul sesuai pangsa pasarnya. Kalau pop saya akan bikin pop, dulu saya sering bikin iklan, ingat-ingat, dilihat, diraba, diterawang 3D, kan semua komunikatif," pungkasnya.