'Kucumbu Tubuh Indahku' karya Garin Nugroho kembali menjadi sorotan baru-baru ini. Film ini ditolak diputar di sebuah acara di Semarang, akhir pekan lalu.
Ini bukan kali pertama film tersebut didera penolakan. April lalu, ada petisi yang menolak film berlatar tradisi ini disebar luas penayangannya.
Petisi yang tercantum di situs Change.org itu ditandatangani hingga 700-an lebih responden. 'Kucumbu Tubuh Indahku' dinilai tak membawa pesan positif terutama bagi generasi muda.
Sebagai sutradara, Garin juga dianggap mengkampanyekan LGBT lewat kisah penari Lengger yang menjadi tokoh utamanya. Untuk yang satu itu, ia menolak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT