Ia menyebut deretan sutradara papan atas yang menjadi alumni di universitas tersebut. Bisa masuk kampus tersebut pun diyakini Livi sebagai prestasi membanggakan.
Ada nama-nama alumni seperti George Lucas hingga Robert Zemeckis di antaranya. Bisa masuk ke kampus tersebut pun dipandang Livi sebagai takdir Tuhan.
"Aku apply ke situ. Karena mereka cuma menerima 4 atau 5 persen, aku mikir nggak akan keterima. Eh, taunya keterima jadi aku beranggapan ini udah jalan Tuhan," imbuh Livi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak sedikit yang menganggap karya Livi belum cukup hebat, bahkan filmnya masuk dalam festival di Madrid dianggap sebagai festival bodong. Pun begitu juga ketika ia muncul dengan embel-embel film dokumenternya jadi salah satu yang diperhitungkan di Oscar.
Kontroversi itu dikuak di berbagai media. Ia disebut punya film biasa, dengan komentar media-media asing yang isinya juga bukan sebuah pujian. (doc/nu2)