Rupanya, perempuan yang sedang diisukan dekat dengan Maxime Bouttier itu sedikit tampak kaget saat dibandingkan dengan film karya Joko Anwar tersebut. Prilly Latuconsina menyebut, tidak terlalu terpatok pada jumlah penontonnya
"Sebenarnya tujuan aku pastinya kalau film kita box office itu kita seneng ya sebagai pemain, karena karya kita banyak di lihat. Tapi tujuan pertama aku itu main horor dari awal itu kita nggak pernah nargetin penonton kita berapa," ujar Prilly Latuconsina saat ditemui di lokasi syuting di RSKIA Sawojajar, Bogor, Jawa Barat, Jumat, (5/1/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Prilly Latuconsina yang sukses lewat aktingnya di film 'Danur' pertama memang tidak muluk-muluk film selanjutnya bakal melebihi prestasi film 'Pengabdi Setan'.
"Dan kalau nggak ngelebihin 'Pengabdi Setan' pun nggak kenapa-kenapa. Maksudnya kita pun nggak menjadikan film lain itu adalah kompetitor kita. Film lain itu sebagai pacuan kita. Itu sebagai referensi dan acuan untuk berkarya," sambungnya melanjutkan.
Namun, jika dari segi horornya, Prilly Latuconsina tidak begitu tahu apakah akan lebih seram dengan 'Pengabdi Setan' atau tidak. Sebab, dirinya pun belum ada menonton film tersebut.
"Kebetulan aku nggak nonton 'Pengabdi Setan', karena waktu itu lagi ujian UTS. Jadi nggak nonton, sibuk belajar banget. Cuma kalau dari segi horor 'Danur 2' itu kan kisah nyata. Jadi kita nggak bisa banyak improvisasi soal cerita," kata wanita 21 tahun itu.
"Dan aku juga nggak bisa banyak improvisasi soal karakter karena aku menghargai cerita yang Risa kasih. Dan menghargai karakter Risa. Dan semoga cerita asli ini udah cukup bikin serem tanpa harus kita karang karang, tambah tambahin. Kita juga mau nambahin bingung, nggak boleh kan cerita aslinya. Jadi semoga dari segi serem bisa lebihi film-film yang lainnya," pungkasnya. (hnh/mah)