Wonder Woman adalah salah satu dari tiga DC Trinity. Meskipun begitu, film live-action pertamanya baru akan rilis tahun ini. Padahal sudah 76 tahun sejak debutnya di komik pertamanya. Sedangkan dua DC Trinity lainnya, yakni, Batman dan Superman telah muncul dalam film live-action sejak lebih dari satu dekade lalu.
Sebenarnya sudah banyak upaya merealisasikan 'Wonder Woman' dalam layar kaca. Seperti upaya dari Joss Whedon sebelum dia masuk dalam proyek Marvel 'The Avengers'. Dia bahkan sudah menulis naskahnya. Tapi pada tahun 2007 dia mengumumkan di Whedonesque.com bahwa dia dan studio memiliki gagasan yang sangat berbeda. Upaya-upaya lainnya muncul, namun kemunculan 'Wonder Woman' hanya sebatas dalam layar TV pada tahun 70an.
Berkat sutradara Patty Jenkins dan dibintangi oleh Gal Gadot, film live-action 'Wonder Woman' akhirnya menjadi kenyataan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Informasi konkret pertama tentang plot 'Wonder Woman' berasal dari TV DC spesial di The CW. Geoff Johns dari DC Comics mengatakan bahwa, tidak seperti pembaca komik, penonton film biasanya tidak mengetahui asal karakter. Ini terjadi dengan Batman dan Superman. Jadi dalam film 'Wonder Woman' ini akan diceritakan kisah, "Siapa dia? Dari mana asalnya? Dan mengapa dia melakukan apa yang dia lakukan?"
Lebih khusus lagi, Gadot mengatakan bahwa kita akan melihat dia datang sebagai Putri Amazon di tanah airnya, Themyscira. Diana alias Wonder Woman, merasakan dorongan untuk memasuki dunia manusia. Dia melakukannya pada masa Perang Dunia I, bukan Perang Dunia II, seperti yang lebih umum dalam komik originalnya.
'Wonder Woman' dalam Komik
![]() |
Pine berbicara untuk DC, mengatakan bahwa sebuah kisah tentang wanita yang sangat kuat itu penting. Pembicaraan seputar perbedaan gender di Hollywood telah mencapai titik tertinggi dan 'Wonder Woman' telah dan akan selalu menjadi simbol feminis.
Psikolog William Moulton Marston, penemu detektor kebohongan adalah orang di balik lahirnya sosok Diana Prince alian Wonder Woman. Dibantu oleh kekasihnya dan seorang penulis majalah muda bernama Olive Byrne, Wonder Woman berhasil melakukan debutnya di komik All-Star #8, sebelum akhirnya muncul dalam komik solonya tahun 1941.
Pada tahun 1943, Marston berkata, "Bahkan perempuan tidak ingin menjadi perempuan karena pola pikir masyarakat yang menilai kalau perempuan itu tidak memiliki aspek kekuatan. Kualitas perempuan telah diremehkan karena mereka dianggap lemah." Hal itulah yang memancing Marston untuk menciptakan karakter feminin dengan kekuatan Superman, juga semua daya tarik seorang wanita yang meliputi kebaikan dan kecantikan.
Asal karakter dalam komik berakar pada mitologi Yunani, yang tak pernah terlihat dalam film-film layar lebar tentang pahlawan super. Hippolyta membentuk Diana dari tanah liat dan para dewa memberinya nyawa. Dalam komik 'Crisis on Infinite Earths' sedikit diceritakan kembali asal-usul tentang Diana dan orang-orang Amazon yang terlahir kembali dari jiwa perempuan yang dilecehkan di masa lalu. Tumbuh sebagai Amazon dengan kekuatan super, kecepatan dan refleks yang mengagumkan, Diana berlatih untuk berperang dan memperjuangkan seluruh hidupnya, sambil mempertahankan cita-cita tentang perdamaian dan cinta.
Apa yang bisa kita harapkan dari film ini?
![]() |
Saat pertama kali melihat Wonder Woman di 'Batman v Superman', dia telah berusia 5.000 tahun. Diana datang untuk membantu dua pahlawan super tersebut melawan Doomsday, tapi itu bukanlah keputusan yang mudah. Menurut Gadot, "Diana melihat semuanya, dia telah melihat apa yang manusia dapat lakukan. Jadi sangat sulit baginya untuk kembali dan bertempur."
Sebelum Patty Jenkins muncul sebagai sutradara, jabatan itu sebelumnya dipegang oleh Michelle MacLaren. Yang kabarnya menginginkan sebuah cerita berani dan berat seperti film 'Braveheart'. Sementara Warner Bros menginginkan sesuatu yang lebih berpusat pada karakter.
"Hal terbesar tentang Wonder Woman adalah seberapa bagus, baik dan penyayangnya dia, namun tetap tidak ada yang meremehkan kekuatannya." Ujar Jenkins yang dikutip dari Collider, Jumat (12/05/2017).
'Wonder Woman' adalah lentera warna warni dalam komik juga animasinya. Di sisi lain, rekaman yang dilihat dari TV DC Spesial terlihat lebih suram dan lebih mirip 'Man of Steel' dan 'Batman v Superman'. Namun, Pine berkata bahwa 'Wonder Woman' akan terasa begitu luar biasa, tapi juga memiliki kepekaan yang mengejutkan.
Meskipun begitu, informasi terpercaya sulit didapat, karena ada berbagai rumor dan laporan yang belum dikonfirmasi. Salah satunya adalah rumor tentang Diana yang berusaha menghentikan campur tangan dewa-dewa Yunani untuk memicu peperangan. Tapi satu hal yang sudah pasti, 'Wonder Woman' akan menjadi film superhero wanita pertama dalam era film superhero adaptasi komik ini.
'Wonder Woman' dijadwalkan rilis pada 2 Juni mendatang.