Faktanya, memang tak ada pelakon berkulit hitam yang masuk nominasi di semua kategori akting. Hal ini sempat menjadi sorotan ketika pengumuman Academy Awards 2015 dilakukan pertengahan Desember lalu.
"Aku seperti menonton #Oscarnoms di tahun 1929. Tidak ada sutradara wanita dan sutradara kulit hitam. Tidak ada juga aktor kulit hitam dan bahkan film kulit hitam yang mendapat nominasi hanya satu, #SelmaMovie," tulis penilis naskah Chris Witherspoon di akun Twitter pribadinya.
Sementara David merasa bahwa Academy akan mengacuhkan bintang berkulit hitam yang memainkan karakter 'tidak patuh'. Maksudnya, Academy mungkin akan melirik jika karakter yang dimainkan aktor kulit hitam adalah sosok yang tertindas, dan sebagainya.
"Sejarahnya, ini hal yang aku rasakan, aku merasakan ini jauh sebelum situasi ini diperbincangkan dan aku merasakannya sekarang. Berbicara secara umum, kami sebagai kulit hitam akan lebih berjaya saat kami (memainkan karakter) patuh, ketika kami bukan pemimpin atau raja atau menjadi pusat dari narasi kami sendiri," katanya saat menghadiri Santa Barbara International Film Festival, seperti dilansir Aceshowbiz, Selasa (3/2).
David mencontohkan, Denzel Washington seharusnya menang Oscar lewat peran sebagai aktivis hak asasi manusia Malcolm X di film berjudul sama tahun 1992. Begitu pula dengan Sidney Poitier yang menurutnya pantas mendapat nominasi lewat peran sebagai detektif di 'In the Heat of the Night'.