"Dari cerita berbeda dengan buku yang ada, cerita ini pergolakan batin sehingga saya banyak ambil kisah-kisah inspiratif dari sufi bagaimana mereka berinteraksi, dari titik nol sampai pencerahan,"ujar Danial beberapa waktu lalu.
Film 'Haji Backpacker' menceritakan tentang sosok Mada (Abimana Artasatya), yang patah hati. Karena marah pada kenyataan. Ia lantas memutuskan untuk nenjadi backpacker dan hidup bebas. Bahkan, ia juga meninggalkan Tuhan, keluarga dan teman-temannya.
Pada dunia luar yang bebas, Mada menemukan kebahagiaan ragawi. Namun, merasa kosong secara rohani. Di saat yang penuh kerapuhan inilah, tangan Tuhan mengajaknya untuk kembali melalui serangkaian peristiwa. Berkelana dari satu negara ke negara lainnya, menyingkap kesadaran demi kesadaran Mada, kalau Tuhan sebenarnya mencintai dan selalu menjaganya dengan aturan yang sempurna.
Selain tentu saja di Indonesia, 'Haji Backpacker' akan syuting di 8 negara yakni Thailand, Vietnam, China, India, Tibet, Nepal, Iran, dan Saudi Arabia. Penulis Jujur Prananto mengaku banyak terbantu teknologi untuk menentukan set lokasi di negara-negara tujuan.
"Kadang-kadang dengan google map saya jadi tahu lokasi bagus, modal google map. Luar biasa sekali bisa berkelana di dunia, membayangkan perbatasan-perbatasan dunia," ucap Jujur yang banyak membantu Danial membangun struktur cerita dan dialog.
'Haji Backpacker' dijadwalkan mulai pengambilan gambar di Lijiang, Yunan, China pada 23 April mendatang. Film tersebut rencananya tayang di bioskop pada Lebaran Haji.
(ich/ron)











































