Ringgo 5 baru saja mengeluarkan single You, Me & Bed. Sebelumnya, mereka telah merilis album Emotion (2017) dan mini album Not Alone, Just Lonely (2020). Band beranggotakan Rhein Michael (gitar, kior, synth), Robert Matthew (bass), Nara Pawaka (vokal), Gege Aditia (drum) dan Rishad Marciano (Rishad) itu kian serius dalam bermusik.
Siapa yang sangka, band tersebut bermula dari proyek bersenang-senang dari kelima personel saat duduk di bangku sekolah. Awalnya, Rhein, Nara, Robert dan Rishad mengenyam pendidikan di sekolah yang sama. Rhein memiliki band bersama Nara, Robert memiliki band bersama Rishad.
"Kami kebetulan satu sekolah semua kecuali Gege dan dulu kami tuh dua band yang berbeda. Gue sama Nara satu band, Obet (panggilan akrab Robert) sama Ishad satu band. Band sekolah lah istilahnya, cuman seiring berjalannya wakut, band kami sama-sama nggak workout, ya sudah akhirnya kami bergabung," cerita Rhein dalam wawancara dengan detikcom, baru-baru ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mereka pertama kali membentuk grup musik masing-masing saat duduk di bangku SMP. Barulah saat menjelang akhir masa SMA, mereka sepakat untuk membentuk Ringgo 5.
Nama Ringgo 5 pun memiliki makna yang sederhana. Ringgo adalah singkatan dari nama depan mereka dan kebetulan mereka beranggotakan lima orang.
Memulai karier bermusik sejak duduk di bangku sekolah, para personel Ringgo 5 pun mengaku sempat kesulitan membagi waktu antara belajar dan nge-band. Untungnya, kini mereka telah berhasil lulus dari bangku kuliah sehingga dapat lebih fokus dan serius pada aktivitas bermusik mereka.
![]() |
"Terutama sih pas sekolah ya, kalau pas kuliah kan ada hari yang kami nggak harus masuk. Sedangkan pas sekolah harus Senin sampai Jumat masuk, terus malamnya kami latihan band. Itu kendala, cuman tetap prioritas sekolah dulu," jelas Robert.
"Alhamdulillah kami sudah lulus semua jadi bisa lebih berkomitmen di sini (nge-band)," tambah Nara.
Baca juga: Rayssa Dynta Punya Hal-hal yang Tak Biasa |
Titik balik Ringgo 5 akhirnya bertekad untuk lebih serius bermusik terjadi ketika mereka memperoleh nominasi dalam salah satu ajang penghargaan yang diadakan oleh stasiun televisi swasta.
Dari prestasi yang mereka raih tersebut, akhirnya lambat laun mereka mendapat dukungan dan kepercayaan dari keluarga.
"Titik keseriusannya pas kami ternyata masuk Breakthrough Artist nominee dari ajang penghargaan. Dari situ orang tua udah mulai support, memang ini adalah jalan yang anak-anak pingin pilih. Tadinya kami cuman main di gathering, main di pensi, nggak kepikiran sampe seserius ini," kenang Nara.
(srs/doc)