Kim Garam, member LE SSERAFIM, tengah menjadi sorotan usai kasus perundungan yang semakin vokal diutarakan oleh terduga korban. Hal ini membuat HYBE dan Source Music memutuskan mengistirahatkan Garam untuk sementara waktu dari aktivitas bersama grupnya.
Dalam pernyataan terakhir yang dirilis oleh Source Music, mereka masih membantah tudingan perundungan yang dilayangkan kepada Kim Garam. Mereka bahkan memberikan daftar panjang mengenai hal-hal yang dianggap tidak benar soal rumor yang beredar tentang Kim Garam.
Di akhir pernyataan, Source Music tetap menegaskan Kim Garam justru adalah korban dari kekerasan di sekolah. Namun melihat situasi, Kim Garam memutuskan untuk hiatus sementara waktu untuk menyembuhkan kondisi mentalnya yang terluka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pernyataan tersebut tentunya membuat sejumlah netizen semakin geram. Walaupun akhirnya Garam diputuskan hiatus untuk sementara waktu, banyak yang meminta HYBE dan Source Music untuk mengeluarkan Garam dari LE SSERAFIM.
Diberitakan pertama kali oleh Joongan Daily, seorang sumber menyebut HYBE sama sekali tidak berniat untuk melepaskan Kim Garam dari LE SSERAFIM maupun manajemen secara permanen. Berdasarkan sumber yang sama, HYBE disebut sama sekali tidak meninjau rencana untuk melanjutkan promosi LE SSERAFIM sebagai grup dengan lima orang member secara permanen.
"Karena mereka terus mengulangi sikap yang tidak menunjukkan bahwa mereka menerima dan menerapkan kritik dari para penggemar, ketidakpercayaan terhadap HYBE semakin menurun parah," ungkap sumber.
"Baru-baru ini, karena fandom (K-Pop) sangat sensitif terhadap kekerasan di sekolah, kekerasan seksual, dan seksisme, mereka seharusnya berhati-hati. Namun sulit bagi HYBE untuk membuat rencana yang lebih baik daripada tindakan yang sedang mereka lakukan saat ini," lanjutnya.
HYBE saat ini justru dikabarkan telah bertemu dengan pihak Daeryun Law, yang menjadi tim legal dari terduga korban perundungan Kim Garam, Yoo Eunsoo. Mereka diduga berdiskusi soal penyelesaian masalah di luar meja hijau.
Namun mengenai kabar ini, baik HYBE maupun Source Music masih belum merilis pernyataan lebih lanjut.
(dal/wes)