.webp)
Sejak 2020, Jessica Jung mengungkap kecintaannya dengan dunia menulis lewat novel yang ditulisnya berjudul Shine. Buku tersebut menceritakan kisah seorang remaja Korea-Amerika yang pindah ke Korea Selatan untuk menjadi seorang idola K-Pop.
Protagonis di novel tersebut bernama Rachel Kim, dan sejumlah fans menilai adanya kesamaan antara Jessica Jung dengan karakter utama di buku yang ditulisnya. Rachel Kim diceritakan debut di grup yang terdiri dari sembilan orang di bawah naungan agensi terbesar di Korea Selatan.
Belum lama ini, Jessica Jung merilis sekuel untuk Shine yang diberi judul Bright. Berdasarkan sinopsis dari buku tersebut, Rachel Kim debut bersama grup Girls Forever, yang merupakan grup paling terkenal di dunia, dan Rachel mulai menjadi sorotan karena busana yang dikenakannya di bandara menjadi viral.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat Bright akhirnya dirilis, sejumlah fans menilai adanya kemungkinan buku tersebut jauh dari kata fiksi, seperti yang selama ini dipromosikan. Netizen pun mulai membicarakan sejumlah paragraf yang menimbulkan kekhawatiran, salah satunya ketika Rachel Kim mendapatkan kritikan dari para member grup karena dinilai tidak lagi punya komitmen bersama Girls Forever.
Manajer grup tersebut diceritakan menjelaskan kepada Rachel Kim bahwa para member menolak untuk tampil di atas panggung bersamanya. Hal ini membuat pihak agensi memilih untuk mengeluarkan Rachel dari grup.
Walaupun tidak ada konfirmasi dari pihak mana pun soal Jessica Jung yang 'dikeluarkan' dari grup, namun pemilik brand Blanc & Eclare tersebut merilis pernyataan di Weibo tak lama setelah mundur dari SNSD.
"Aku sangat bersemangat menantikan acara bersama fan yang akan kami lakukan, tapi aku malah dibuat terkejut karena diinformasikan bahwa mulai hari itu aku tidak lagi menjadi member SNSD. Aku sangat sedih. Prioritas utama dan yang paling kucintai adalah menjadi member SNSD, tapi tanpa ada alasan jelas, aku dipaksa untuk meninggalkan grup," ujar Jessica Jung kala itu.
Dalam buku Bright, Rachel Kim juga dijelaskan keluar dari grup karena memilih fokus pada dunia mode daripada kariernya sebagai member dari grup idola. Emosi Rachel Kim saat mendengar kabar tersebut pun digambarkan melalui buku tersebut.
Hal ini kemudian membuat fans dibuat khawatir. Banyak yang menegaskan semua tulisan Jessica Jung adalah murni fiksi, tetapi ada pula yang merasa buku tersebut memiliki kesamaan dengan kehidupan nyata.
"Sebagai fans dari SNSD selama 10 tahun dan member favoritku adalah Jessica, aku tahu ada 2 sisi dalam 1 koin. Kedelapan member mungkin melalukan hal yang salah, dan Jessica juga mungkin melakukan hal yang salah. Tapi aku tetap mencintai 9 gadisku apa pun yang terjadi," ujar salah satu fans.
"Tentang buku Bright yang ditulis Jessica, buku tersebut hanya menceritakan dari satu sisi. Penting bagi kita untuk mengetahui bagaimana perasaannya, tapi bukan berarti kita harus percaya apa yang ada di dalamnya sebagai 100 persen kebenaran. Kita tidak pernah dengar dari sisi SNSD, dan walaupun begitu, dari sisi mereka juga tidak akan benar sepenuhnya," tambah lainnya.
Hingga kini, Jessica Jung masih belum bicara soal kehebohan tersebut. Pihak SM Entertainment dan SNSD juga memilih untuk bungkam.
(dal/wes)
