Sepanjang tahun 2021, perusahaan hiburan Korea Selatan telah mencapai kinerja tertinggi dengan barisan para artis yang luar biasa. Dengan berkembangnya K-pop hingga ke Amerika Serikat dan Eropa membuat penjualan album pun semakin meningkat tajam.
Di tahun 2022 ini, agensi Big 4 seperti SM, JYP, YG, dan HYBE telah membuat rencana besar dengan membuat gebrakan baru untuk memperluas cakupan global mereka. Yuk, simak rencana agensi Big 4 sepanjang tahun 2022 lewat ulasan berikut ini:
1. SM Entertainment
![]() |
Jajaran artis terbaru mereka NCT dan aespa sangat sukses dan meningkatkan ekspektasi untuk masa depan SM. Tahun ini, SM akan memperkenalkan SMCU lewat Metaversal Origin Story oleh Produser Eksekutif, Lee Soo Man.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal ini dimulai dengan konser online gratis SMTOWN LIVE 2022: SMCU Express @Kwangya yang digelar pada 1 Januari. Bahkan, konser ini 51 juta streaming di 161 wilayah di seluruh dunia berdasarkan akses Beyond Live dan menjadi konser online Korea yang paling banyak ditonton.
Tahun ini, NCT dan aespa diharapkan akan lebih aktif dan mendulang lebih banyak kesuksesan. Secara khusus, NCT diperkirakan akan mencetak rekor penjualan album terbesar tahun ini karena telah mencatat rekor melampaui 10 juta kopi dalam total penjualan album tahun lalu dengan berbagai sub unit seperti NCT Dream, NCT 127, NCT, dan WayV.
Selain itu, tur dunia SMTOWN kedua direncanakan di kota-kota besar di seluruh dunia. SM yang merupakan perusahaan paling aktif di industri metaverse, mengantisipasi peluncuran produk baru NFT tahun ini.
2. JYP Entertainment
![]() |
Pada 2021, JYP Entertainment telah sukses dengan barisan artis yang solid melalui berbagai project. Tahun ini, JYP diperkirakan akan mengalami pertumbuhan penjualan tiket konser dan merchandise karena konser tur dunia TWICE dan NiziU.
TWICE telah menjual habis tiket konser mereka yang digelar di 5 kota di Amerika Serikat pada Februari mendatang. ITZY dan Stray Kids diperkirakan akan mengadakan tur di Jepang dan Amerika dengan NiziU juga merencanakan tur di Jepang.
JYP juga meluncurkan Xdinary Heroes, boy band baru dengan konsep antara dunia nyata dan virtual pada Desember 2020. Pada Februari nanti, single edisi terbatas Blind Package yang dijual tanpa informasi apapun tentang grup tersebut pada Juli tahun lalu telah terjual lebih 60 ribu pre-order.
Boyband LOUD yang dibentuk melalui ajang survival pada tahun lalu juga dijadwalkan untuk debut tahun ini. Agensi milik Park Jin Young ini juga akan melebarkan bisnis di luar musik. JYP telah mengakuisisi 4,3 juta saham DearU SM pada Juni dan menjadi pemegang saham terbesar kedua.
Selain itu, untuk pertama kalinya sebagai perusahaan hiburan besar, mereka secara resmi masuk bisnis NFT dan diperkirakan akan menarik konsumen yang kuat di pasar K-pop.
3. YG Entertainment
![]() |
Tahun lalu, aktivitas solo member BLACKPINK Rose dan Lisa sangat menonjol dan sukses besar. Sayangnya, tahun lalu YG Entertainment tidak banyak menghadirkan line up comeback. Karena banyak artis yang telah lama hiatus, diperkirakan aktivitas comeback YG akan dipercepat tahun ini.
Pertama, TREASURE akan menjadi artis yang comeback tahun ini dengan merilis album setelah satu tahun lebih hiatus. Diketahui BLACKPINK sedang mempersiapkan tur dunia dan full album baru pada 2022.
YG juga sedang bersiap meluncurkan girlband baru yang dirumorkan bernama Baby Monster. Ini adalah pertama kalinya dalam 6 tahun semenjak mereka mendebutkan BLACKPINK pada Agustus 2016.
YG Entertainment juga mulai memperluas fandom globalnya tahun lalu dengan BLACKPINK dan artis lain memasuki platform komunitas penggemar global HYBE, Weverse. Agensi ini juga berkolaborasi dengan platform metaverse ZEPETO.
Mereka menciptakan BLACKPINK House menggunakan IP BLACKPINK dan membuka The SamE, sebuah ruang proyek khusus untuk artis dan penggemar YG. Agensi ini diharapkan dapat menciptakan sinergi melalui kolaborasi berkelanjutan dengan platform Metaverse yang sejalan dengan era online.
4. HYBE LABEL
![]() |
HYBE memimpin pertumbuhan fandom K-pop global pada tahun 2021 dengan BTS, Seventeen, TXT, ENHYPEN, dan artis afiliasi lainnya. Pada tahun 2022, HYBE akan aktif dalam kegiatan lineup utama di Korea dan luar negeri.
ENHYPEN akan merilis album baru Dimension: Answer pada 10 Januari dan memulai comeback pertama tahun 2022 dari label HYBE. BTS berencana untuk merilis album baru tahun ini dan merencanakan konser offline di Seoul pada Maret.
Meskipun tanggal dan skala spesifik dari pertunjukan belum diungkapkan, ini diharapkan menjadi acara berskala besar mengingat promosi dan popularitas BTS sebelumnya. HYBE memiliki girl grup baru di bawah label independen ADOR, dipimpin oleh Chief Branding Officer Min Hee Jin, dan girl grup baru yang akan diluncurkan oleh Source Music.
Selain itu, mereka bekerja sama dengan Universal Music Group (UMG) untuk merencanakan proyek debut grup pop wanita global yang akan berlangsung di seluruh dunia. Selain itu, HYBE bekerja sama dengan HYBE Label Japan untuk mencari boy grup baru untuk bekerja di Jepang melalui program audisi.
Weverse, sebuah platform komunitas penggemar, berencana untuk meluncurkan platform terintegrasi dengan V Live pada paruh pertama tahun ini, dan pertumbuhannya diperkirakan akan berlanjut dengan lahirnya platform hiburan terbesar.
Platform non-fungible token (NFT) yang akan dirilis bersama dengan Dunamu, operator pertukaran mata uang kripto terbesar Korea Upbit, juga dijadwalkan akan diluncurkan pada paruh pertama tahun ini. Selain itu, perluasan game dan drama yang menggunakan IP BTS akan hadir pada tahun 2022.
(dal/dal)