Viral Deputi Anies Bentak-bentak, Ini Sikap Para Seniman TIM

Viral Deputi Anies Bentak-bentak, Ini Sikap Para Seniman TIM

Tia Agnes - detikHot
Minggu, 24 Nov 2019 15:15 WIB
Anies Baswedan di Taman Ismail Marzuki. Foto: Arief Ikhsanudin/detikcom
Jakarta - Baru-baru ini ramai video diskusi antara seorang pria yang disebut staf TGUPP Anies Baswedan dan seniman. Dalam video tersebut pria yang ternyata adalah Deputi Gubernur Bidang Budaya dan Pariwisata DKI Jakarta, Dadang Solihin, tampak membentak-membentak seniman di diskusi yang digelar di PDS HB Jassin, kompleks Taman Ismail Marzuki (TIM).

Para seniman yang hadir di dalam diskusi itu pun memberikan pernyataan sikap menolak dengan tegas 3 hal. Dalam surat pernyataan yang tersebar, mereka menolak pelibatan Jakpro dalam mengurus atau mengembangkan seluruh fasilitas/isi kompleks Taman Ismail Marzuki.

Kedua, jika revitalisasi dalam bentuk apa pun tidak melibatkan secara langsung pendapat atau kerja para seniman/seniwati yang ada di dalamnya.

Ketiga, upaya pembangunan dalam ruang kebudayaan yang luas termasuk membangun manusia unggul, tanpa pemahaman komprehensif dan sosialisasi di kalangan yang adekuat makna kebudayaan yang sebenarnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pernyataan sikap bernamakan 'Cikini' itu ditanda tangani oleh budayawan Radhar Panca Dahana dan seluruh seniman yang hadir di ruang PDS HB Jassin. "Menghadapi penghinaan ini, tak bisa tidak, bersatulah para seniman se-Jakarta! Dan jika masa depan TIM juga dianggap penting oleh para seniman di luar Jakarta, maka seruannya adalah: "Bersatulah para seniman se-Indonesia," tulis pernyataan tersebut.

Radhar Panca Dahana ketika dihubungi detikcom mengaku permasalahan mengenai revitalisasi TIM sudah lama membuat resah para seniman.

"Kami sudah berikan pernyataan Cikini kepada Pak Deputi yang baru dua bulan menjabat agar diserahkan kepada Pak Anies. Agar persoalan seniman ditemui langsung, bukan sama segelintir saja," kata Radhar dihubungi, Minggu (24/11/2019).


(ass/doc)

Hide Ads