.webp)
Sidang perceraian aktris sekaligus presenter Marissa Anita dan sang suami, Andrew Trigg, digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (19/11/2025). Sidang tersebut berlangsung tanpa kehadiran pihak suami.
Selesai sidang, Marissa buka suara mengenai proses hukum yang sedang dijalaninya. Ia menegaskan, langkah-langkah selanjutnya akan mengikuti ketentuan majelis hakim.
Dalam kesempatan itu, Marissa tampil dengan busana serba hitam. Ia menjelaskan, pemilihan warna tersebut bukan tanpa alasan, melainkan memiliki makna filosofis bagi dirinya di tengah fase perceraian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Baju hitam itu kan biasanya artinya berkabung. Tapi kalau misalnya di sebuah pemahaman lain atau kultur lain, warna hitam itu adalah warna yang artinya terlahir kembali," jelasnya di PA Jakarta Selatan, kemarin.
Marissa menambahkan, pakaian hitam tersebut menggambarkan dua sisi perjalanan hidup yang kini ia jalani: berduka, sekaligus bersiap memulai sesuatu yang baru.
"Saya memang sengaja menggunakan warna hitam, bahwa dalam perceraian itu memang ada masa berkabung. Karena ini periode dalam hidup di mana saya menutup satu buku dalam kehidupan saya, tapi di saat yang sama, ada pemahaman bahwa warna hitam berarti terlahir kembali," tuturnya.
Meski tengah menjalani proses yang berat, Marissa menegaskan siap menyambut fase hidup berikutnya.
"Jadi saya siap untuk membuka buku yang baru. Saya terlahir kembali, menyambut Marissa di usia 42 hingga nanti ajal menjemput saya," pungkasnya.
Persidangan akan kembali digelar pada 26 November 2025. Jika pada sidang berikutnya Andrew Trigg hadir, maka kedua pihak dijadwalkan menjalani proses mediasi sesuai prosedur.
Lihat juga Video 'Marissa Anita Akui Jakarta World Cinema Dapat Pengaruhi Kemajuan Film Indonesia':
