Warung Epy Kusnandar Bukan Dipalak Preman, Diduga Tukang Parkir Mabuk

Febryantino Nur Pratama - detikHot
Selasa, 21 Okt 2025 11:33 WIB
Ketika Karina Ranau cekcok dengan terduga preman yang ternyata tukang parkir di warung. Foto: Instagram/karinaranau9
Jakarta -

Pihak kepolisian merespons peristiwa percekcokan yang terjadi di warung milik Epy Kusnandar dan istrinya Karina Ranau, yang berlokasi di Jakarta Selatan. Percekcokan dilatarbelakangi ketidakpuasan seorang tukang parkir yang memprotes karena, makanan di warung sudah habis saat ia datang.

Karina Ranau, pemilik warung makan yang baru buka beberapa hari lalu, sebelumnya sempat mengeluhkan kondisi di tempat usahanya yang sudah dihampiri preman. Dalam unggahannya di sosial media, Karina terlihat emosional dan bahkan sampai menangis.

"Perkara makanan tuh kecil, tapi caranya. Caranya tidak seperti itu, kami ini tidak numpang di sini capek, kami sampai pagi. Kalau preman yang sopan dong. Orang baru juga berjualan baru berusaha udah digangguin. Jangan mentang-mentang preman, sini hadepin saya. Dari tanggal 2 baru kita buka, cuman caranya itu nggak suka, cara mereka itu. Kita di sini bukan numpang kita bayar, kita capek," ujar Karina dengan tegas dalam video yang viral.

Kapolsek Pancoran Kompol Mansur menjelaskan kronologi kejadian tersebut. Menurutnya, kejadian itu bermula karena tukang parkir yang meminta makan di warung itu.

"Kondisinya gini, itu warung, malam hari udah mau tutup, nah yang minta makan itu, tadi hasil penyelidikan anggota serse, itu tukang parkir yang biasa nongkrong di situ. Mau tutup barang ini habis, habis itu dia gak terima lah, akhirnya dengan nada tinggi lah mereka begitu, akhirnya terjadilah percekcokan mulut, itu aja sebetulnya," jelas Kompol Mansur kepada awak media pada Selasa (21/10/2025).

Kompol Mansur juga menyebutkan, ada dua orang yang datang dan keduanya merupakan tukang parkir. Saat ditanya kondisi mereka, Kompol Mansur menyebut keduanya diduga mabuk.

"Iya, biasa di sana, terus biasa di sana gak tahu saat itu informasinya mungkin kondisi kata warung sebelahnya, setengah teler," sambungnya.

Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (19/10) malam, saat warung sudah hampir tutup, sekitar pukul 12 malam.

"Udah warung tutup, tutupnya warungnya tengah malam itu. Sekitar jam (12-an), kalau bukanya juga jam 1 siang dia," bebernya.

Kapolsek Mansur sampai saat ini menyampaikan belum ada laporan secara langsung.

"Sekarang belum, tapi kita temuin tadi, kita arahkan lah kalau memang ada hal-hal yang dirugikan, yang perlu ditindaklanjutin, saya arahkan buat LP (laporan)," pungkasnya.



Simak Video "Video: Ini Tampang Bang Jago yang Palak Pedagang Buah di Jakbar"

(pus/wes)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork