Reaksi Nadya Almira Terancam Dilaporkan Keluarga Korban Kecelakaan 13 Tahun Lalu

Kasus kecelakaan yang melibatkan artis FTV Nadya Almira 13 tahun silam kembali mencuat. Keluarga korban, Adnan, yang mengalami dampak fisik serius akibat kecelakaan tersebut, berencana melaporkan Nadia ke jalur hukum.

Nadya Almira dan kuasa hukumnya, mengaku telah menyelesaikan kasus ini secara kekeluargaan. Surat damai juga sudah disepakati 13 tahun lalu.

"Waktu itu sudah tanda tangan surat damai di depan polisi dan di kantor polisi juga dari Nadya sama dari pihak Atan. Nadya sendiri yang tanda tangan dan Atan diwakilkan sama orang tuanya. Isinya yang Nadya ingat karena Nadya tidak memegang suratnya, yang memegang suratnya itu polisi, yang Nadya ingat sudah menerima kejadian ini sebagai musibah dan tidak akan menuntut apapun di kemudian hari," jelas Nadya di Studio Pagi-pagi Ambyar Trans TV pada Senin (13/10/2025).

Surat damai tersebut ditandatangani pada 2013. Sejak saat itu, tidak ada tuntutan hukum dari pihak keluarga korban hingga baru-baru ini muncul dan hendak tuntutan kembali.

Kuasa hukum Nadya, Raden Reza, menilai masalah ini sudah selesai. Namun apalagi ada langkah hukum dari pihak keluarga Adnan, pihak Nadya juga siap mengambil langkah hukum.

"Andai pun ada upaya-upaya hukum, itu hak dari setiap warga negara untuk melakukan upaya hukum. Jika itu dilakukan, kami sudah sangat siap dan akan melakukan upaya hukum juga," ujar Reza.

Namun pihak Nadya tak bermaksud menantang langkah hukum tersebut. Mereka mengatakan hanya menghargai perjanjian damai yang sudah dibuat.

"Jika ada pembicaraan perjanjian itu tidak sah, ada tempatnya untuk mengajukan pembatalan perjanjian di pengadilan," kata Reza.

Nadya mengaku bingung dengan tuntutan yang muncul belakangan ini. Sebelumnya, Nadya juga menyebut keluarga korban diberi waktu untuk berpikir sebelum menandatangai soal perjanjian damai.

"Kalau sekarang gimana ya, sudah 13 tahun dan terus sudah ada surat damai juga. Kita jadi bingung juga gitu," kata Nadya Almira.

Kasus ini kembali ramai setelah unggahan media sosial dari Hanny, adik korban Adnan, pada September 2025. Hanny menyatakan tanggung jawab pihak Nadia belum sepenuhnya dipenuhi.