Di tengah derasnya arus konten yang hanya mengejar tren, Patricia Arstuti Pramesti Putri hadir memikat publik. Alih-alih ikut gelombang, kreator yang akrab disapa Asti itu justru konsisten melestarikan budaya Indonesia lewat media sosial.
Mahasiswi Magister Komunikasi Politik Universitas Indonesia itu, kerap memakai kebaya dan aktif terlibat dalam proyek kebudayaan. Ia sampai diusung menjadi Ambassador Solo International Performing Arts (SIPA) 2025.
"Sebenarnya aku mulai dari hal-hal kecil banget pas jadi mahasiswa semester 6. Waktu itu aku iseng bikin konten tentang beauty, fashion, sampai cerita keseharian. Ternyata banyak followers seumuran yang relate dan malah nungguin konten aku. Dari situ, pelan-pelan mulai datang project-project yang lebih besar," ujarnya saat dihubungi, Rabu (13/8/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karier digitalnya mulai bertumbuh beberapa tahun belakangan ini, hingga diikuti 77 ribu orang di Instagram. Selain itu, Asti juga banyak membahas topik sensitif yang membuatnya jadi teman ngobrol yang asyik oleh para netizen.
"Aku sering bahas isu-isu yang relate sama quarter-life crisis, gimana membangun personal branding yang autentik. Sampai hal-hal yang I wish I knew in my twenties. Surprisingly, banyak yang ngerasa 'akhirnya ada yang ngomongin ini dengan jujur'. Momen-momen itu ternyata jadi turning point yang bikin aku dilihat bukan cuma sebagai content creator, tapi juga sebagai teman ngobrol yang bisa kasih perspektif baru," katanya.
Tak selalu mulus, industri digital yang bergerak cepat juga kerap membawa beban tersendiri bagi Patricia Arstuti.
"Kadang pressure-nya bukan cuma soal bikin konten kreatif, tapi juga gimana caranya tetap relevan tanpa kehilangan authentic voice," ujarnya.
Meski begitu, perempuan kelahiran Jakarta, 2 September 2001 itu teguh terhadap pendirian yang tertanam dalam dirinya yang besar di keluarga dengan budaya Jawa. Ia juga tak sungkan menolak proyek yang tak sesuai personal branding-nya.
"Buat aku, semuanya harus sejalan sama diri sendiri. Makanya aku bikin personal space buat jaga mental dan energi," tuturnya.
Ke depannya, Patricia Arstuti Pramesti Putri membuka diri untuk mengeksplorasi diri lebih luas lagi.
"Aku pengin explore ke banyak hal, mulai dari bisnis, sport, sampai hal-hal yang belum pernah aku sentuh sama sekali. Selama sejalan sama value dan passion aku, I'm willing to step out of my comfort zone dan lihat sejauh mana aku bisa grow," tutupnya.
(mau/wes)